Pesisir Barat
Kronologi Pemuda Meninggal Terlilit Jaring Ikan di Pesisir Barat Lampung
Seorang pemuda ditemukan meninggal oleh nelayan di Muara Temiang Pekon Kota Jawa, Kecamatan Bangkunat, Pesisir Barat, Lampung lantaran tenggelam.
Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Seorang pemuda ditemukan meninggal oleh nelayan di Muara Temiang Pekon Kota Jawa, Kecamatan Bangkunat, Pesisir Barat, Lampung lantaran tenggelam.
Kapolsek Bengkunat AKP Suhairi mewakili Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saepul Rahman menjelaskan, korban PRD (26) ditemukan pada Kamis (26/5/2022) pukul 17.30 WIB.
"Korban meninggal dunia akibat terlilit jaring ikan kemudian tenggelam," ucap dia.
Polsek Bengkunat yang menerima laporan dari warga terkait penemuan jasad tersebut langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
"Kita ke TKP untuk mengidentifikasi korban serta meminta keterangan saksi," ucap Polsek Bengkunat.
Baca juga: Pelaku Pencurian HP di Pesisir Barat Diamankan di Pantai Labuhan Jukung
Baca juga: Pemuda di Pesisir Barat Lampung Meninggal Usai Terlilit Jaring Ikan
Kemudian, korban dibawa ke UPT Puskesmas Bengkunat guna dilakukan visum.
Dari hasil visum tidak ditemukan ada tanda kekerasan pada jasad korban.
Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat Mirza Sahri mengatakan, korban yang tenggelam tersebut merupakan warga Pekon Sukamarga, Kecamatan Bengkunat.
"Korban sebelumnya diketahui memancing ikan di pinggir laut, kondisi gelombang laut memang sedang tinggi, kemungkinan korban terseret ombak," ucap dia.
Kini jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarganya untuk disemayamkan.
Tenggelam di Tulangbawang
Warga Tulangbawang Miswanto (43) tenggelam saat menjaring ikan di Way Dente, Kecamatan Dente Teladas, Tulangbawang.
Baca juga: DPO Pencurian Tabung Gas di Pringsewu, Diburu dan Ditangkap Polisi di Pesisir Barat
Baca juga: Bupati Agus Istiqlal Tanda Tangani Hibah Tanah Mapolres Pesisir Barat Lampung
Korban tenggelam sekira pukul 10.00 WIB pada Sabtu (14/5/2022).
Miswanto sendiri merupakan warga Dusun Kampung Tua II, RT 002 RW 001 Kampung Way Dente Kecamatan Dente Teladas, Tulangbawang.
Korban berhasil ditemukan setelah tim gabungan SAR Tulangbawang terjun melakukan pencarian di lokasi tenggelam.
Akses jalan yang cukup jauh menuju lokasi kejadian membuat pencarian dilakukan pada malam hari.
"Lokasi yang jauh, serta jalan yang cukup terjal, membuat petugas sampai di lokasi kejadian sekira pukul 23.10 WIB," jelas Kanit Unit Siaga SAR Tulangbawang Santosa kepada Tribunlampung co.id, Minggu (15/5/2022).
Ia menjelaskan, sebelum berangkat, petugas mendapati info kejadian tenggelam dari Sugianto kepala dusun, Sabtu pukul 17.32 WIB.
Mendapatkan info tersebut petugas langsung berangkat menuju lokasi kejadian sekira pukul 17.45 WIB.
Ia menuturkan, sesampainya di lokasi kejadian, petugas gabungan langsung melakukan briefing untuk melakukan pencarian korban.
Petugas melakukan pencarian dengan alat yang telah disiapkan dengan mengerahkan Tim Rescue Unit Siaga SAR Tulangbawang sebanyak 7 orang, TNI AL Kuala Teladas 2 orang, Polairud Kuala Teladas 2 orang.
"Petugas juga dibantu nelayan dan masyarakat setempat. Sehingga korban berhasil ditemukan, namun sayangnya korban ditemukan dalam keadaan MD," ungkapnya.
Libur Lebaran 5 Wisatawan Tewas Tenggelam di Lampung
Berita lain, sebanyak lima wisatawan meninggal saat rekreasi libur Lebaran 2022 di wilayah Lampung.
Peristiwa tersebut mengakibatkan duka mendalam keluarga korban di momen Lebaran 2022.
Catatan Tribun Lampung, peristiwa itu terjadi di tempat wisata yang ada di empat wilayah kabupaten di Lampung selama libur Lebaran 2022.
Yaitu Kabupaten Pesisir Barat, Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Lampung Utara dan Kabupaten Way Kanan.
Seluruhnya meninggal saat berada di tempat rekreasi pantai, kolam dan sungai karena tenggelam.
Diketahui dari lima wisatawan yang meninggal itu, empat diantaranya merupakan warga luar daerah Lampung.
Yakni Jakarta, Kota Bekasi dan Jawa Tengah.
Satu korban merupakan wisatawan lokal di Lampung Selatan.
Peristiwa di Pesisir Barat dialami oleh ayah dan anak yang tenggelam saat sedang berenang di Pantai Walur Benawang, Rabu (4/5/2022) sore lalu.
Ayahnya, Rahmat Budi Priyono (43) dan putrinya, Kayyisa Rahsa Zhafira (9) ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Keduanya merupakan warga Jakarta yang sedang mudik Lebaran 2022 di Pekon Walur, Pesisir Barat.
Kejadian wisatawan tenggelam juga ada di Pantai Sumber Muli, Desa Totoharjo, Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (5/5/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.
Korbannya merupakan seorang pelajar SMP sebagai wisatawan lokal bernama Sahrul (14). Ketika itu Sahrul bersama empat temannya berenang di pantai tersebut.
Namun warga Desa Totoharjo, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan ini menghilang. Sehari kemudian ditemukan oleh Tim Satpolair Polres Lampung Selatan dan Basarnas dari Pos SAR Bakauheni sudah tidak bernyawa.
Berikutnya, peristiwa wisatawan tewas tenggelam juga terjadi di tempat rekreasi kolam renang yang ada di Jalan Perumnas Tulung Mili, Kelurahan Kotabumi ilir, Kecamatan Kotabumi, Lampung Utara, Jumat (6/5/2022).
Korbannya warga Kota Bekasi berinisial SD (15). Saat itu korban berada di Lampung mudik Lebaran 2022 ke kediaman kerabatnya di Desa Bindu, Kecamatan Abung Kunang, Kabupaten Lampung Utara.
Diduga korban tidak bisa berenang saat masuk ke kolam kedalaman sekitar 2 meter. Sehingga korban SD tenggelam dan meninggal dunia.
Satu lagi wisatawan meninggal saat rekreasi ke Sungai Kasui Kampung Talang Mangga Kecamatan Kasui Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Korbannya seorang pemuda berinisial SG (32) warga Desa Kalisalak Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal Provinsi Jawa Tengah (Jateng)
SG tewas ketika berupaya menolong rekannya yang jatuh terpeleset ke sungai. SG menghilang saat terseret arus deras Sungai Kasui dan ditemukan sudah meninggal dunia. Sementara temannya selamat.
( Tribunlampung.co.id / Saidal Arif Candra Wijaya/ Dominius Desmantri Barus )