Wawancara Eksklusif
Dari Lampung Meraih Medali di SEA Games, Ari Saputra: Vietnam Lawan Terberat
Berikut petikan Wawancara Eksklusif Tribun dengan atlet Ari Saputra yang menyabet medali emas dan perak.
Nah itu saya ikuti terus sampai akhirnya saya merasa senang dan sampai saat ini bisa sampai ke SEA Games.
Sembari kuliah, bagaimana membagi waktunya?
Secara terpaksa kuliah harus ditinggalkan jika sedang mengikuti kejuaraan.
Akan tetapi, dalam proses latihan, kuliah masih bisa dilakukan dengan cara daring. Jika masih ada waktu di sela latihan, maka masih bisa ikut kuliah.
Kalau tidak bisa ikut kuliah, maka saya akan memberikan surat keterangan dari FORKI supaya dosen tahu.
Untuk Lampung, apakah juga terjun di kejuaraan semacam PON? Bagaimana prestasinya?
Alhamdulillah kemarin di PON saya bisa mendapatkan medali emas dan bisa menyumbangkan juga untuk Lampung.
Pernah cedera berat gara-gara karate?
Cedera pernah, patah tulang di bagian kaki.
Ya saya kira itu biasa dalam olahraga beladiri, karena itu termasuk bagian dari risiko setiap atlet karate.
Baik saat latihan maupun dalam pertandingan.
Untuk SEA Games, ini keikutsertaan pertama kali atau seperti apa?
Ini SEA Games yang kedua yang saya ikuti. Waktu itu pertama kali 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Saya kalah. Dan alhamdulillah di SEA Games kedua ini saya bisa menang dan membawa pulang emas.
Kemarin bagaimana pertandingan demi pertandingan di SEA Games?