Lampung Selatan
Viral Kakak Adik Kabur dari Ponpes di Banten karena Kangen Orangtua di Lampung
Ketika ditanya, kedua kakak beradik tersebut mengatakan alasan kabur dari pondok pesantren karena kangen dengan orangtuanya di Lampung.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Viral di media sosial Instagram dan Tiktok kakak beradik yang terlihat kebingungan di kantor polisi.
Belakangan baru diketahui, kakak beradik tersebut bernama Reyhan (10) dan Imam (7) yang saat itu sedang berada di kantor KSKP Bakauheni, Lampung Selatan.
Ketika ditanya, kedua kakak beradik tersebut mengatakan alasan kabur dari pondok pesantren karena kangen dengan orangtuanya di Lampung.
Berdasarkan data yang dihimpun, kakak beradik ini sedang menimba ilmu di Pondok Pesantren El Rabani, Rangkas Bitung, Serang, Banten selama kurang lebih satu tahun.
Kondisi kakak beradik tersebut diunggah ke Facebook KSKP Pelabuhan Bakauheni AKP Ridho Rafika, Sabtu (28/5/2022) malam.
Baca juga: Kronologi Pria Berseragam ASN Bawa Kabur Motor Warga Mesuji Lampung
Dalam postingan di akun Facebook-nya, terdapat tiga video dan satu foto.
"Rumahnya di mana? Apa nama kampungnya?" tanya seorang laki-laki dalam video tersebut.
Salah seorang bocah tersebut menjawab tinggal di Way Huwi, Lampung Selatan.
"Dekat polsek. Nama kampungnya Way Huwi. Kalau tempat sekolahnya di Campang Raya," kata bocah itu.
Lelaki dalam video itu kembali bertanya.
"Kamu orang ini di mana mondoknya? Nama kamu siapa? Nama orangtuamu?" ujarnya.
"Di Serang. Nama saya Reihan. Nama orangtua saya Dede," jawab bocah yang duduk di belakang.
"Kalau kamu namanya siapa?" tanya lelaki itu kepada bocah yang duduk di depan.
"Nama saya Imam. Kami dari Rangkas Bitung. Enggak mau mondok lagi," tegasnya.
Kepala KSKP Bakauheni AKP Ridho Rafika mengungkapkan, kakak beradik ini tiba di kantornya sore hari.
"Hari ini kami akan antarkan mereka kembali ke rumahnya," kata Ridho, Minggu (29/5/2022).
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )