Berita Terkini Nasional
Isi Pesan Istri Ridwan Kamil untuk Eril Bikin Haru, Unggahannya Jadi Sorotan
Istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Atalia Praratya tulis pesan haru untuk Eril, unggahannya jadi sorotan.
Penulis: Virginia Swastika | Editor: taryono
"Ibu (emoji menangis) ya Allah tabahkan selalu. Doa terbaik buat nak eril dan ibu bapak sekeluarga," tulis salah seorang netizen.
"Ibuuuu peluuukk kenceeeng, nyeseeekk banget bacanya ya Allah (emoji menangis) yang kuat sabar tabaahhh sayaanngg," tambah yang lain.
"Terharu sekali saya baca captionnya. Doa terbaik buat Ibu sekeluarga," timpal lainnya.
"Baru berusaha meredakan hati, baca ini runtuh lagi. Bu Cinta, Kang Emil, Zara, semoga dikuatkan. Doa2 kami insyaAllah selalu mengalir, lebih deras dari sungai Aare," sahut warganet lain.
Keluarga Ikhlas Eril Meninggal Dunia meski Belum Ditemukan
Keluarga Ridwan Kamil menyakini anaknya, Emmeril Kahn Mumtaz, telah meninggal dunia akibat terseret arus Sungai Aare di Swiss saat berenang pada Kamis (26/5/2022).
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat, Rahmat Syafei, Kamis (2/6/2022) malam.
"Saya katakan kalau sudah yakin kita melakukan kewajiban adalah menyolatkan. Meski begitu, pencarian tetap dilakukan tidak masalah, sesuai keyakinan tadi. MUI Jabar (sudah salat gaib) karena ketentuan agama kalau meyakini sudah meninggal dunia dan diduga keras meyakini begitu, bahwa wajib segera disolatkan," katanya.
Menurut Rahmat Syafei, keluarga Ridwan Kamil mengikhlaskan kepergian Emmeril Kahn setelah pencarian lebih dari sepekan di Sungai Aare.
Karena itu, Rahmat Syafei meminta semua masjid di Jawa Barat menggelar salat gaib untuk Emmeril Kahn, putra Ridwan Kamil.
"Berdasarkan informasi, data, dan suasana, meyakinkan kepada kami khususnya keluarga dari almarhum Emmeril Kahn Mumtaz, Bapak Gubernur Ridwan Kamil yang kita banggakan, serta semua keluarga," kata Rahmat.
"Kami malam ini langsung membuat imbauan ke masyarakat melalui ketua-ketua MUI, mulai dari tingkat kota, kabupaten, dan kecamatan, untuk segera melaksanakan salat gaib," kata Rahmat Syafei di Kantor MUI Jabar,.
Ia mengatakan hari Jumat (3/6) menjadi momentum yang sangat tepat untuk melaksanakan salat gaib. Setelah Jumatan, jamaah diharapkan melaksanakan salat gaib.
"Tentu kami juga mendoakan khususnya keluarga yang ditinggal dengan mendapatkan musibah ini kuat di dalam menghadapi musibah, dia adalah tenang, tegar, dan ini sudah takdir dari Allah."
"Maka yang paling bahagia, dalam pengertian, dia termasuk mati syahid. Dijamin masuk surga. Walau di akhirat nanti dijamin masuk surga, di dunia tetap wajib disalatkan," katanya.