Bandar Lampung

Laporan Kehilangan Meterai Senilai Rp 1,5 Miliar di Kantor Pos Bandar Lampung Masih Diselidiki

Laporan kehilangan 150 ribu lembar meterai milik PT Pos Indonesia cabang Bandar Lampung masih ditangani kepolisian setempat.

Penulis: joeviter muhammad | Editor: muhammadazhim
Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter
Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Laporan kehilangan 150 ribu lembar meterai Rp 10.000 milik PT Pos Indonesia cabang Bandar Lampung masih ditangani kepolisian setempat.

Saat ini jajaran Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih menyelidiki perkara tersebut.

Kasatreskrim Polresta Kompol Dennis Arya Putra mengatakan, proses penyelidikan masih berlanjut.

Menurutnya, sudah ada beberapa orang diperiksa sebagai saksi.

"Banyak, ada sekitar puluhan orang kita periksa sebagai saksi," kata Dennis, Kamis (16/6/2022).

Dennis menjelaskan, saksi yang diperiksa dari karyawan PT Pos Indonesia cabang Bandar Lampung.

Termasuk sopir ekspedisi yang mengangkut materai dari Jakarta ke Bandar Lampung.

"Semuanya kita periksa, karyawan dan juga sopir ekspedisinya sudah kita periksa," kata Dennis.

Meski sudah banyak saksi diperiksa untuk dimintai keterangan, namun Dennis belum dapat membeberkan perkembangan penyelidikan.

Dennis juga enggan menjawab ketika ditanya mengenai kemungkinan adanya keterlibatan dari pihak internal PT Pos Indonesia cabang Bandar Lampung.

Diketahui, meterai Rp 10.000 sebanyak 150 ribu lembar hilang dalam satu buah karung yang diangkut truk ekspedisi.

Kehilangan meterai tersebut diketahui saat bongkar muat di kantor Pos cabang Bandar Lampung, Pahoman, 11 Mei 2022.

Total kerugian dari kehilangan tersebut dilaporkan mencapai Rp 1,5 miliar.

"Doakan saja semoga cepat kita ungkap," kata Dennis.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)

 

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved