Fuji Beri Balasan Tajam Saat Diminta Tak Banyak Gaya tapi Banyak Karya

Thariq tak menyadari masih ada satu kamera tersembunyi dan menyala.

Fuji pun langsung memulai aksi prank-nya.

Ia mengatakan berkomunikasi dengan teman laki-lakinya.

"Aku belum pacaran sama kamu, itu kan Desember," ujar Fuji.

"Aku belum pacaran, liat dulu ke aku," lanjutnya.

Tak sampai di situ, Fuji mengatakan sempat berkendara motor dengan laki-laki tersebut.

Fuji mengatakan pada laki-lai tersebut bahwa dirinya akan segera putus dari Thariq.

"Ya waktu itu aku bilangnya kita mau putus," kata Fuji.

Mendapati hal tersebut Thariq terlihat lemas.

Bahkan Thariq mengalihkan pandangannnya dari Fuji.

Lebih lanjut, Fuji mengatakan jika dirinya serius menjalin hubungan dengan Thariq.

"Aku enggak main-main sama kamu," kata Fuji.

Selanjutnya Fuji menyinggung tindakan Thariq yang selalu melarangnya.

"Kamu selalu ngatur aku ini, enggak boleh ke sini, enggak boleh main sama ini," kata Fuji.

"Aku enggak boleh main ke sana, aku enggak boleh main ke sini."

"Aku enggak boleh ngelakuin ini, enggak boleh ngelakuin itu."

Kendati demikian, Thariq mengatakan dirinya tidak pernah melakukan tindakan seperti yang Fuji katakan.

"Sebelum kejadian-kejadian ini, aku percaya sama kamu, aku enggak pernah marah," kata Thariq.

"Kamu mau break mau putus?" kata Fuji.

Tak berselang lama Fuji pun menangis dan meninggalkan Thariq.

Namun laki-laki 23 tahun itu langsung mencegah Fuji.

Thariq mengenggam tangan Fuji.

Namun Fuji berusaha melepaskan genggaman Thariq.

Akan tetapi usaha Fuji melepaskan genggaman Thariq tidak berhasil.

Fuji menegaskan akan memblokir nomor teman laki-lakinya tersebut.

"Nanti aku SS," ucap Fuji.

"Sekarang," minta Thariq.

"Nanti aku SS, aku block," ukar Fuji dengan nada yang tinggi.

"Sekarang, kalau kamu block dia, aku maafin kamu," ujar Thariq.

Karena keadaan semakin tak terkendali Fuji memutuskan menyudahi prank-nya.

"Tapi bohong, prank, sayang hahahahhaha," kata Fuji sambil memeluk Thariq.

Fuji menjelaskan jika dirinya tidak pernah berkomunikasi dengan teman-teman laki-lainya tersebut.

"Aku enggak pernah ngapa-ngapain sama dia demi Allah Rasulullah, aku enggak chatan," lanjutnya.

(Tribunlampung.co.id)