Pemilu 2024
Usai Jadi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo Sebut Ingin Jadi Wartawan dan YouTuber
Masa jabatan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah akan berakhir di tahun 2023 mendatang. Ganjar sebut ingin jadi wartawan dan YouTuber.
Tribunlampung.co.id, Jakarta – Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kerap dikaitkan dengan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Nama Ganjar Pranowo diketahui merupakan salah satu kandidat bakal calon Presiden (Capres) yang memiliki elektabilitas yang tinggi.
Ganja Pranowo pun akan mengakhiri masa tugasnya sebagai Gubernur Jawa Tengah pada tahun 2023 mendatang.
Ditanya awak media terkait dengan rencana kariernya setelah masa jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah berakhir.
Ganjar pun menanggapi santai pertanyaan tersebut.
Baca juga: Miliki Elektabilitas Tinggi untuk Capres 2024, Ganjar Tegaskan akan Patuh pada Keputusan Megawati
Baca juga: Elit PKB dan Gerindra Bertemu, Bahas Rencana Duetkan Prabowo dan Cak Imin
Bahkan, Ganjar mengaku ingin menjadi awak media setelah jabatannya sebagai orang nomor satu di Jawa Tengah selesai.
"Karier politik? Mau ngelamar jadi wartawan, nanti diajarin kamu dulu," kata Ganjar ditemui di Sekolah Partai PDI-P, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2022).
Keinginan lain yang juga diungkapkan oleh Ganjar. Dirinya ingin menjadi YouTuber.
Menurut dia, potensi menjadi seorang Youtuber sudah lumayan dimilikinya.
"Seenggaknya jadi Youtuber kan bisa, lumayanlah," ujarnya.
Ganjar mengungkapkan, dirinya sudah tak bisa lagi menjadi Gubernur Jawa Tengah.
Pasalnya, ia sudah dua periode menjadi gubernur Jawa Tengah.
"Pensiun gubernur lah," tegas Ganjar.
Baca juga: Sekjen PKS Bertemu Elit Demokrat, Koordinator Juru Bicara: Memang Sering Ketemu
Baca juga: Hasil Survei Litbang Kompas, Elektabilitas Prabowo Bersaing dengan Ganjar dan Anies
Sebelumnya, Ketua DPP PDI-P Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto mengaku tidak berhak menentukan masa depan Ganjar Pranowo setelah masa jabatannya berakhir pada September 2023.
Sebaliknya, pihak yang berwenang adalah Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.