Berita Lampung
Sambut Pemilu 2024, Gamal Albinsaid Ajak Anak Muda PKS Lakukan Politik Pemberdayaan
Ketua Bidang Kepemudaan Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) Gamal Albinsaid ajak anak muda lakukan politik pemberdayaan
Penulis: Riyo Pratama | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Para anak muda saat ini masih alergi untuk ikut dan penyentuh dunia politik.
Pandangan ini disampaikan oleh Ketua Bidang Kepemudaan Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) Gamal Albinsaid saat Sharing Session dan Konsolidasi Kepemudaan dengan tajuk ‘Semangat Kolaborasi Anak Muda, PKS Siap Menang 2024', yang digelar Bidang Kepemudaan DPW PKS Lampung di aula DPTW PKS Lampung, Rabu (29/6/2022) kemarin.
Gamal mengatakan, anak muda PKS haruslah berkontribusi maksimal menuju Pemilu 2024 mendatang.
Apalagi, para anak muda memiliki kelincahan untuk berakselerasi.
"Intinya, kalau segala sesuatu kita niatkan, maka apa yang kita tuju akan dibantu Allah untuk dikabulkanNya, karena tiap badan kita ini memiliki kemuliannya masing-masing," kata Gamal.
Baca juga: PDI-P Tidak akan Membuka Peluang Kerja Sama dengan PKS, Sedangkan dengan Demokrat Tidak Mudah
Baca juga: Selain Melakukan Pemantauan Jalannya Pemilu, Bawaslu juga Bertugas Mencegah Politik Uang
Dirinya mengajak para anak muda yang tergabung di Bidang Kepemudaan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Provinsi Lampung melakukan politik pemberdayaan di tengah masyarakat.
Dikatakannya, politik pemberdayaan menjadi langkah yang tepat untuk meminimalisir biaya politik yang sangat mahal saat ini.
Hanya saja, lanjutnya, mahalnya biaya politik saat ini justru tak berkorelasi lurus dengan kualitas pemimpin yang dihasilkan dari proses politik.
Gamal melihat, para anak muda masih enggan untuk ikut masuk dalam kancah politik sejak dini. Karena dianggap belumlah saatnya.
"Untuk sebagian besar anak muda, khususnya milenial mungkin tidak akan menyentuh ke dalam politik.
"Karena mungkin masih banyak yang baru lulus, masih fokus bekerja sampai ada yang berjibaku dalam pemenuhan kebutuhan hidup.
Tapi, menurut Gamal, hal itu bukan berarti para anak muda harus pasif terhadap dunia politik.
Baca juga: Kapolresta Bandar Lampung Kunjungi KPU Bahas Potensi Kerawanan Pemilu 2024
Baca juga: Akademisi, Politisi dan Mahasiswa di Lampung Gelar Diskusi Urgensi Pemilu 2024
Para anak muda haruslah diberikan kesempatan untuk terlibat dan berkontribusi dalam politik. Sebagai bentuk pembelajaran politik yang baik.
Terlebih, politik di kalangan anak muda, sekarang sudah sangat berkembang dan maju progresnya.
Gamal pun melihat, para anak muda PKS di Lampung harus mau untuk ikut berkecimpung dalam dunia politik. Menghadirkan sesuatu yang berbeda, serta memberikan hal yang terbaik.
"Sekarang tanyakan pada diri kita masing-masing mengapa kita harus mengoptimalisasi diri kita pada pengabdian yang maksimal dan efektif? itu karena kalian anak muda PKS," paparnya.
Menurut Gamal, sebagai anak muda PKS harus berkontribusi maksimal menuju 2024, dikarenakan PKS dianggap masyarakat sebagai partai yang masih bersih.
( Tribunlampung.co.id / Riyo Pratama )