Kecelakaan Kereta di Lampung Utara
Pria Tewas Tertabrak Kereta di Lampung Utara Merupakan Penjaga Sekolah SD
Pria tewas tertabrak kereta api di Lampung Utara merupakan penjaga sekolah di Sekolah Dasar Negeri 1 Rejosari.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Pria tewas tertabrak kereta api di Lampung Utara bekerja sebagai penjaga sekolah di SD Negeri 1 Rejosari.
Lokasinya hanya berjarak sekitar 100 meter dari kontrakannya.
Herianto, korban, biasa pergi dan pulang kerja dengan berjalan kaki.
“Korban juga biasa lewat rel kereta api, kan dekat jarak sekolah dengan kontrakan,” ujar Rosayani, ketua RT.
“Ia pendatang disini. Korban juga cuma ngontrak di Gapura,” jelasnya.
Sementara, Herwan (57) tetangga korban mengaku dirinya melihat ketika korban, Herianto sudah terkapar di pinggir rel.
Saat itu, ia sedang mengendarai motor dan melintas di jalan melihat ada tubuh orang di dekat rel.
“Saya tadi pulang dari beli nanas. Saya tidak tahu persis gimana kejadiannya,” ujarnya, Rabu 13 Juli 2022.
Karena penasaran dilihatnya yang tewas tersebut merupakan Herianto.
“Memang sudah tua, jadi gak dengar ada kereta mau lewat,” katanya.
Alami Luka Bagian Dalam Kepala Belakang
Kaur Identifikasi Polres Lampung Utara, Bripka Untung Sarwono mengatakan pria tewas tertabrak kereta api diduga karena alami luka bagian dalam kepala bagian belakang.
“Untuk yang lain lukanya hanya ada goresan di tangan sedikit,” katanya.
Ketika dilihat sepintas, menurut Untung, korban tidak terlihat seperti orang yang habis tertabrak kereta.
Hanya saja, bagian kepala bagian belakang alami luka seperti terbentur besi.