Penemuan Bayi di Bandar Lampung
5 Fakta Penemuan Bayi yang Diambil Wali Kota Bandar Lampung
Beberapa waktu belakangan, publik dihebohkan atas kasus penemuan bayi di Bandar Lampung. Bayi tersebut ditemukan dalam sebuah kardus.
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Beberapa waktu belakangan, publik dihebohkan atas kasus penemuan bayi di Bandar Lampung.
Lokasi penemuan bayi tepatnya di teras rumah warga di Jalan Gatot Subroto, Bumi Raya, Bumi Waras, Bandar Lampung pada Senin (12/7/2022) malam.
Fahrizal Rifai adalah saksi penemuan bayi tersebut.
Simak beberapa fakta penemuan bayi berikut ini:
1. Masuk dalam Kardus
Baca juga: Sopir Truk Terguling di Bypass Bandar Lampung Alami Patah Kaki Kiri
Baca juga: Truk Terguling di Bypass Bandar Lampung Sempat Oleng Sekitar 50 Meter
Fahrizal Rifai mengatakan, kala itu dia hendak menutup pintu pagar rumahnya.
Namun, sebuah kardus yang ada di depan rumahnya mencurigakan membuatnya penasaran.
Ia lantas memanggil sang istri untuk melihatnya bersama-sama.
Posisi bayi tampak memejamkan mata dibungkus kain. Tidak menangis, tidak bergerak seperti tengah tidur.
"Tidak nangis, tidak apa. Dibungkus kain bedong," kata Fahrizal.
Fahrizal mengaku kaget melihat bayi dalam tersebut.
"Kaget saya kok ada bayi di dalam kardus," ucap dia.
Baca juga: Breaking News Truk Bermuatan 8 Ton Kopi Terguling di Bypass Bandar Lampung
Baca juga: Wali Kota Bandar Lampung Eva Beri Bantuan Keluarga Korban Kebakaran di Kota Karang
2. Disertai Wasiat
Di atas kardusnya, tertera pesan dari orangtua sang bayi yang berbunyi:
"Kepada ini saya ingin menitipkan anak saya yang bernama Renaldo".
Selain itu, juga terdapat beberapa peralatan bayi.
Yakni pakaian, selimut, hingga minyak telon.
"Jadi semalam itu saya pikir kotak apa, kok ada selimut dalam kardus," tandasnya.
Setelah itu, Fahrizal langsung lapor ke Ketua RT dan Babinkamtibmas.
Setelah aparat datang, bayi dalam kardus langsung dibawa ke Puskesmas.
"Saran dari Polsek memeriksakan kesehatan bayi ke puskesmas.
Fahrizal lantas menujukkan kotak kardus tempat bayi dibuang dan memperlihatkan isi kardus.
Ada sejumlah peralatan bayi seperti minyak telon, pakaian, dan juga bedak.
3. Baru Lahir
Fahrizal Rifai membawa sang bayi malang ke RSUD A Dadi Tjocrkodipo untuk pemeriksaan kesehatan.
Kasubbag Humas RSUD A Dadi Tjocrkodipo Irwan Sujoko mengatakan, bayinya dalam kondisi sehat.
Organ tubuhnya juga lengkap.
"Jadi baru saja dilahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki itu dengan kondisi tubuhnya lengkap semua," kata Irwan.
Saat diterima pihaknya bahwa tali pusarnya juga masih ada.
Kemudian saat diterima oleh pihak rumah sakit, bayi malang tersebut menangis.
Berdasarkan perkiraan, bayi bernama Renaldo itu lahirnya sekitar 2 hari yang lalu.
4. Diambil Wali Kota
Saksi penemuan bayi di Bandar Lampung, Fahrizal Rifai berkeinginan mengadopsi bayi malang yang ditemukan di depan rumahnya.
Hal ini disampaikan Fahrizal Rifai selaku saksi penemuan bayi kepada Tribun Lampung, Selasa (12/7/2022).
Namun sayang, harapan adopsi penemuan bayi tersebut tidak dapat terlaksana.
Sebab, rencananya bakal diambil oleh Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.
"Tadi Bunda Eva menyampaikan ke saya bahwa berdasarkan peraturannya, anak yang dibuang itu akan menjadi anak negara," kata Fahrizal.
Jadi saat ini bayi tersebut dirawat di RS A Dadi Tjocrkodipo dan memang ada niatan untuk mengadopsi bayi tersebut tapi Bunda Eva yang mengambilnya.
Tadi disampaikan oleh Wali Kota Eva Dwiana kepadanya bahwa dirinya bisa mengadopsi bayi tersebut tetapi ada prosedur yang harus dilalui.
Sementara pengurusannya sendiri bisa sampai dengan 4 bulan untuk uji kelayakan sebagai orangtua angkat.
"Kalau saya ingin sekali mengadopsi bayi itu," kata Fahrizal.
Sebelumnya dirinya berfikir tidak rumit seperti ini harus sampai 4 bulan lamanya untuk menjadi orangtua angkat.
"Saya bisa saja tidak melaporkan penemuan bayi ini, takutnya bisa terjadi kasus pidana. Makanya saya lapor ke pamong setempat saat ditemukan bayi itu," kata Fahrizal.
5. Kondisinya Sehat
Kabar terbarunya, Fahrizal Rifai memeriksakan kondisi sang bayi ke tenaga medis terdekat.
"Baru saja ini saya periksakan ke Rumah Sakit A Dadi Tjocrkodipo dan saat ini dalam kondisi sehat," kata Fahrizal Rifai kepada Tribun Lampung, Selasa (12/7/2022) di kediamannya.
Dijelaskannya bahwa dirinya baru saja pulang dari rumah sakit untuk memeriksakan bayi tersebut.
Beruntung, sang bayi malang dalam kondisi sehat.
Karena dari semalam juga saat ditemukan juga dalam kondisi sehat.
Dengan posisi tidurnya terlentang yang dibungkus kain bedong.
Ada juga peralatan bayi seperti pakaian beberapa helai, susu, bedak hingga minyak telon ada didalam kardus tersebut.
Pasca kejadian semalam dirinya langsung melaporkan kejadian tersebut kepihak RT hingga Bhabinkamtibmas.
"Semalam juga telah diperiksakan kondisi bayi tersebut ke Puskesmas Sukaraja, kemudian dibawa ke Polsek Telukbetung Selatan (TBs)," kata Fahrizal yang sering disapa Ijul ini.
Saat di Polsek Telukbetung Selatan itu dirinya menanyakan karena sebagai penemu bayi apakah ada sanksi hukum dengan merawat bayi tersebut.
Lalu dalam penjelasan polisi di Polsek Telukbetung Selatan bahwa tidak ada sanksi hukumnya untuk merawat bayi yang ditinggalkan orangtuanya.
( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )