Berita Lampung
Bupati Tanggamus Dewi Handajani Diarak Pakai Kereta Kencana Menuju Museum Keratuan Semaka
Bupati Tanggamus Dewi Handajani menghadiri acara Festival Seni Adat dan Budaya Lampung.
Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: muhammadazhim
Tokoh Adat Pekon Sanggi Unggak, Abu Sahlan juga memberikan sambutan pada saat acara festival Seni Adat tersebut.
Sahlan berkata digelarnya festival ini bertujuan untuk melestarikan adat dan budaya Lampung agar tidak punah.
Tokoh Adat Pekon Sanggi Unggak mengatakan bahwa mereka bekerja sama dengan Ikatan Mahasiswa Bandar Negeri Semuong (Ikam BNS) dalam melaksanakan kegitan ini.
"Kita bekerja sama dengan Ikatan Mahasiswa Bandar Negeri Semuong (Ikam BNS) dalam menggelar festival ini," katanya.
Sahlan selaku tokoh Adat Pekon Sanggi Unggak mengatakan, bahwa museum Keratuan Semaka merupakan salah satu museum yang sudah digitalisasikan.
Baca juga: Bupati Tanggamus Buka Sosialisasi Stunting dan Pelatihan Kepemimpinan
Museum yang terletak di Pekon Sanggi Unggak, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, itu berdiri pada tahun 2015.
Dalam museum tersebut tersimpan benda-benda kuno dan bersejarah. Di antaranya seperti baju perang dan pedang dari Kesultanan Banten.
Kemudian ada juga keramik Dinasti Tan abad 11, pecahan keramik dari kerajaan Tumasek (Singapura) dan dari sisa kolonialisme Belanda.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian bantuan oleh Bupati Tanggamus kepada Tokoh Adat Pekon Sanggi Unggak.
(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia)