AHY Pimpin Fit and Proper Test Dua Ketua DPC Partai Demokrat Khadafi dan Mira Anita

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Dua Ketua DPC Demokrat terpilih yang sudah melakukan Muscab Ulang yakni Lampung Timur dan Pringsewu, mengikuti tahapan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan secara daring melalui Zoom Meeting, Selasa malam (19/7/2022).

Dua Ketua DPC tersebut yakni ketua DPC PD Lamtim terpilih M Khadafi dan Ketua DPC PD Pringsewu terpilih Mira Anita.

Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung Edy Irawan Arief melalui Kepala BPOKK DPD PD Lampung Midi Iswanto membenarkan adanya fit and proper test yang dilakukan Tim Lima.

Fit and proper test tersebut langsung dipimpin Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan beranggotakan Sekjen DPP Teuku Harsya, Kepala BPOKK DPP Herman Khaeron, Ketua DPD PD Lampung Edy Irawan Arief, dan Sekretaris DPD PD Lampung Agus Revolusi.

“Ya benar, bahwa yang melakukan Muscab ulang malam ini menjalani fit and propertest," kata Midi Iswanto, Rabu (20/7/2022).

Baca juga: KPU Lampung Barat Proyeksikan 1.102 TPS pada Pemilu 2024

Baca juga: Profil Ketua KPU Lampung Barat, Arip Sah 11 Tahun Geluti Dunia Wartawan

Dia menjelaskan sesuai dengan perintah Mahkamah Partai kepada DPP, bahwa Lamtim dan Pringsewu diminta melakukan Muscab ulang.

"Dan sudah dilakukan oleh DPP selaku yang berwenang melakukan Muscab ulang dan sudah selesai. Maka tadi malam  fit and proper test sesuai undangan jam 19.00 – 22.45 WIB selesai," kata dia.

"Fit and proper test dilakukan kepada M. Khadafi Azwar sebagai Ketua DPC PD Lampung Timur terpilih dan Mira Anita sebagai Ketua DPC PD Pringsewu terpilih,” imbuhnya.

Menurut Midi yang juga Anggota DPRD Provinsi Lampung ini, pelaksanaan fit and proper test dilakukan di masing-masing DPC yakni Pringsewu dan Lamtim secara daring.

“Tadi dilakukan di masing-masing DPC Pringsewu dan Lamtim. Pelaksanaan fit and propertest digelar bersamaan Lampung, Sumatera Utara, Kalimantan Utara dan Jawa Timur,” terangnya.

Ditanya soal materi dalam fit and proper test, Midi menyatakan secara garis besar diantaranya ketua DPC terpilih ditanya soal strategi dan program pemenangan Demokrat.

“Tadi ditanyakan beberapa hal penting tentang program kerja dan strategi apa dalam memenangkan pileg dan pilpres 2024 mendatang. Pertanyaan yang fundamental termasuk juga agar segera melakukan konsolidasi partai termasuk menguatkan partai di struktur paling bawah, PAC, ranting,” tukasnya.

Dilanjutkannya, untuk tahapan setelah fit and proper test maka penetapan.

“Untuk tahapan selanjutnya maka penetapan calon. Apalagi, dua DPC ini masing-masing calon tunggal. Setelah penetapan penyusunan pengurus diusulkan oleh formatur untuk dikirim ke DPP Jakarta untuk penerbitan SK,” tuturnya.