Tribun Lampung Award 2022
Memaksimalkan Pertanian Guna Mendorong UMKM di Kabupaten Tanggamus
Sekda Kabupaten Tanggamus Hamid Hermansyah Lubis mengatakan bahwa program pemerintah meningkatkan pertanian guna mendorong UMKM di Tanggamus.
Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Pertanian dan UMKM Kabupaten Tanggamus telah menjadi perhatian bagi Pemerintah Kabupaten Tanggamus.
Hal itu dilakukan guna mendorong UMKM Kabupaten Tanggamus.
Dengan meningkatnya produksi dan kualitas pertanian dapat meningkatkan dari UMKM itu sendiri.
Dalam kesempatan ini Tribun Lampung menemui Sekertaris Daerah Kabupaten Tanggamus Hamid Hermansyah Lubis.
Dalam wawancara pada Jumat (5/8/22) Sekda Kabupaten Tanggamus mengatakan bahwa program pemerintah meningkatkan pertanian guna mendorong UMKM di Kabupaten Tanggamus.
"Kalau produksi pertanian ini sudah mencukupi dan petani bertambah sejahtera pasti UMKM ini akan terdorong," katanya saat ditemui di Kantor Bupati Kabupaten Tanggamus.
Baca juga: Pemkab Tanggamus Fasilitasi Gedung UMKM Center Bagi Pegiat UMKM di Tanggamus
Baca juga: Pemkab Lampung Selatan Akan Gelar Lampung Selatan Expo 2022 untuk Bangkitkan UMKM
Sekda juga mengatakan bahwa selain dari limbah, bahan baku dari UMKM ini berasal dari pertanian.
Salah satu program yang dilakukan, untuk memajukan sektor pertanian yang dilakukan pemerintah Kabupaten Tanggamus dengan memaksimalkan Kartu Petani Berjaya.
"Salah satunya kita memaksimalkan dukungan ataupun progres dari pihak provinsi terkait dengan KPB kartu petani berjaya," katanya.
Selain itu dalam promosi UMKM pemerintah Kabupaten Tanggamus juga mempunyai E-Katalog lokal yang dimaksimalkan juga.
Dengan ini pegiat UMKM bisa bermitra dengan pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah daerah.
"Kita temasuk kedalam 10 besar dalam memaksimalkan E - Katalog lokal atau toko daring," ungkapnya.
Tribun Lampung melakukan konfirmasi kepada Omi selaku Kabid UMKM mewakili Kadis Koprasi Kabupaten Tanggamus.
Dalam wawancara Kabid UMKM ini mengatakan ada beberapa program pelatihan yang dilakukan.
Program tersebut sudah berjalan sebelum masa pandemi sampai dengan sekarang.