HUT ke-77 RI, Dishub Pringsewu Lampung Bagikan 300 Bendera Merah Putih Kepada Pengendara

Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Dinas Perhubungan (Dishub) Pringsewu bagikan 300 bendera di Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas (Kadis) Dinas Perhubungan Pringsewu, Bambang Suharmanu kepada Tribun Lampung.

Bambang mengungkapkan, kegiatan bagi-bagi bendera ini dilakukan pada Rabu (10/8/2022) pukul 07.30 WIB hingga 09.00 WIB.

"Kegiatan ini dalam rangka pembagian 10 ribu bendera yang dilakukan oleh pusat," ujarnya.

Kegiatan bagi bendera ini dilakukan pertama kali oleh Dishub Pringsewu di Bumi Jejama Secancan.

Baca juga: Polisi Olah TKP Mobil Terbakar d Pringsewu Lampung, Kerugian Ditaksir hingga Rp 60 Juta

Baca juga: Mobil Terbakar di Pringsewu Lampung, Pemilik Alami Luka Bakar di Dada dan Punggung

300 bendera merah putih itu dibagikan kepada para pengendara sepeda motor dan roda empat yang belum memasang bendera merah putih.

Bambang mengatakan, pembagian bendera merah putih ini dilakukan di tiga titik.

- Pertama, di depan Tugu Gajah Pringsewu

- KIR, Kecamatan Pagelaran

- Terminal Gading Rejo.

Bambang juga menjelaskan, pembagian bendera tersebut dalam rangka menyambut HUT ke-77 Kemerdekaan RI.

Ia mengungkapkan, acara pembagian bendera merah putih juga dalam rangka menumbuhkan rasa nasionalisme masyarakat.

"Menjelang HUT Republik Indonesia ke-77 ini kita harus kembali menumbuhkan rasa nasionalisme ke masyarakat," ungkapnya.

Ia berharap, masyarakat dapat kembali menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air.

"Sebab, rasa cinta kepada tanah air dan pancasila harus kita terapkan tak hanya jelang HUT RI," lanjutnya.

"Namun nilai-nilai nasionalisme harus dimiliki setiap warga Pringsewu," ungkapnya.

Kadis juga mengimbau masyarakat untuk memasang bendera di rumahnya masing-masing.

Bambang juga mengungkapkan, pengendara sangat antusias mendapat bendera merah putih.

Ia mengungkapkan, kegiatan pembagian bendera merah putih hanya pembagian dan edukasi saja.

"Tidak ada tindakan yang lain-lain, hanya murni pembagian dan imbauan yang sifatnya ajakan," ungkapnya.

Noni (34) pengendara sepeda motor yang menerima bendera merah putih mengatakan, ia merasa senang telah menerima bendera.

"Alhamdulilah ya senang, karena di rumah belum punya bendera," ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan Gamel, pengendra roda dua yang melintas.

"Kirain ada razia rame-rame, tahunya bagi-bagi bendera, senenglah," katanya.

(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)