Pendakian Kibar ke-9 Gunung Pesagi Lampung Barat Siap Digelar 27-29 Oktober 2022

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Gumpalan FP Univeritas Lampung (Unila) siap melaksanakan Kibar ke-9 di Gunung Pesagi, Lampung Barat. 

Semula kegiatan pendakian Kibar ke-9 yang digelar UKM Gumpalan FP Unila di Gunung Pesagi, Lampung Barat dijadwalkan 30 September 2022 hingga 2 Oktober 2022.

Namun setelah dilakukan berbagai perhitungan dan persiapan, akhirnya UKM Gumpalan FP Unila memantapkan pendakian tanggal 27-29 Oktober 2022 untuk mulai Kibar ke-9 Gunung Pesagi, Lampung Barat.

Ketua Umum UKM Gumpalan Syahrul Ramadhan mengatakan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, UKM Gumpalan FP Unila bekerja sama dengan Pemkab Lampung Barat melalui Dinas Pariwisata Lampung Barat.

“Ya alhamdulillah Pemkab Lambar melalui Dinas Pariwisata Lampung Barat bisa membantu kami untuk melakukan kegiatan ini,” kata dia, Minggu (28/8/2022).

Baca juga: Petani Damar Pesisir Barat Lampung Keluhkan Harga Damar Mata Kucing Makin Anjlok, Kini Rp 10 Ribu/kg

Baca juga: Satlantas Polres Lampung Barat Beri Bantuan Rutin Tiap Jumat Bantu Masyarakat Kurang Mampu

Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan pariwisata Lampung Barat melalui kegiatan yang berbasis petualangan alam bebas, kebudayaan dan pemberdayaan UMKM lokal.

Sekaligus untuk memperkenalkan pariwisata-pariwisata di Lampung Barat khususnya Gunung Pesagi ke tingat nasional.

“Kegiatan ini diharapkan dapat mengembangkan pariwisata Lampung Barat melalui kegiatan alam bebas,” kata Syahrul Ramadhan.

“Selain itu kegiatan ini juga diharapkan bisa memperkenalkan pariwisata di Lampung Barat khususnya Gunung Pesagi ke nasional,” pungkasnya.

Nantinya dalam Kegiatan Kibar ke-9 ini akan diadakan Lomba Kebut Gunung Pesagi tingkat Nasional.

Kebut Gunung merupakan istilah dari upaya mempercepat dalam mencapai tujuan di gunung dalam waktu dan tempo secepat-cepatnya.

Perlombaan ini ditujukan untuk seluruh pecinta alam di Indonesia, insan-insan olahraga, wisatawan lokal atau mancanegara dan masyarakat di seluruh Indonesia.

Baca juga: Stara Coffe, Minimalis namun Pikat Masyarakat Liwa Lampung Barat

Baca juga: Profil Sekretaris Partai NasDem Lampung Barat, Erwin Suhendra Tidak Bisa Tinggalkan Bulutangkis

Para panitia tentunya sudah melakukan berbagai persiapannya, contohnya seperti membersihkan jalur yang nantinya akan dipakai untuk kegiatan.

Jalur tersebut pertama kali dibuka oleh senior UKM Gumpalan dan diberi nama jalur Patah Hati.

Sebelumnya kegiatan Kibar ke-9 ini sempat tertunda selama 13 tahun, Kibar ke-8 terakhir dilakukan pada tahun 2008.

Heksa selaku salah satu panitia mengatakan bahwa salah satu faktor bisa terlaksananya kegiatan ini ialah berkat dukungan dari Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus.

Ia juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud implementasi satu di antara tiga komitmen Pemkab Lampung Barat, menjadikan Lampung Barat sebagai kabupaten konservasi.

"Alhamdullillah, berkat dukungan dari Bapak Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus, acara ini dapat kembali digelar setelah lama vakum," kata Heksa.

"Agenda ini merupakan implementasi komitmen Pemkab Lambar terhadap Konservasi," tutur Heksa.

Kegiatan ini diharapkan bisa selalu terlaksana setiap tahunnya agar bisa terus memperkenalkan pariwisata di Lampung Barat.

Jika kegiatan ini sukses, UKM Gumpalan FP Unila akan membuat kegiatan yang lebih besar yaitu Festival Gunung Pesagi.

“Saya harap kegiatan ini akan sukses, dan untuk tahun selanjutnya kita bakal ngadain kegiatan yang lebih besar,” tutup Syahrul.

(Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra)