Eksotiknya Air Terjun Way Detum Pesisir Barat, Senyap Dihiasi Pemandangan Damar

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Selain bertabur pantai nan cantik, Pesisir Barat juga didukung wisata alam lainnya.

Pesisir Barat menyimpan berbagai objek wisata yang patut untuk dikunjungi.

Di antaranya wisata air terjun Way Detum yang berada di Pekon Way Sindi Hanuan, Kecamatan Karya Penggawa.

Objek wisata air terjun Way detum ini bukan hanya sering dikunjungi oleh masyarakat lokal saja, namun juga para wisatawan mancanegara.

Lokasinya yang mudah diakses dan dekat dengan perkampungan warga menjadikan wisata ini tak pernah sepi dari pengunjung.

Baca juga: Bicik Waya Waya dan Yai Najib, Jadi MC Pernikahan Anak Gubernur Lampung

Baca juga: 17 Tempat Wisata di Lampung, Serunya Naik Perahu di Genangan Bendungan Way Sekampung

Dari pusat Kota Krui wisata Way detum ini hanya berjarak sekitar 9 kilo meter ke arah Bengkulu.

Objek wisata Way detum ini menawarkan keindahan air terjun dan alamnya yang masih eksotis.

Untuk ketinggian air terjun ditempat tersebut ada sekitar 10 meter.

Bagi para wisatawan yang hendak berkunjung ketempat ini tidak perlu merogoh isi kantong.

Sebab untuk masuk ketempat tersebut para pengunjung tidak akan dikenai biaya atau masih gratis.

"Nama Way detum ini diambil karena suara air terjunnya yang sangat keras hingga terdengar di perkampungan," tutur Jaya Husaini warga setempat, Sabtu (3/9/2022).

Menurutnya, suara gemuruh itu jika dalam bahasa setempat berarti detum.

Baca juga: Ini Harga Pertalite Terbaru Rp 10 Ribu per Liter, Berlaku Mulai Siang Ini 3 September 2022

Baca juga: Harga BBM Naik, SPBU Ganjarasri Metro Diserbu Warga Hingga Antre Mengular

Karena efek dari suara air terjun yang menghantam batu cadas yang berada ditempat tersebut.

Tak jauh dari tempat itu, para pengunjung juga bisa mengunjungi objek wisata repong damar.

Selain melihat repong damar para pengunjung juga bisa belajar cara mengambil getah damar.

Dimana diketahui, getah damar merupakan satu di antara mata pencarian yang ada di bumi para sai batin dan ulama tersebut.

"Para pengunjung juga bisa belajar cara memasang Ambon (anyaman rotan yang digunakan untuk menaiki pohon damar), juga bisa belajar cara mengambil getah damar," jelas Jaya.

Sulhan (29) pengunjung lokal yang berasal dari Pekon Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan mengatakan, ia sudah dua kali datang ketempat tersebut.

Kali ini ia datang bersama temannya untuk berlibur.

"Ke sini bareng teman, kalau wisata pantai kita sudah sering pengen cari suasana berbeda saja," ucapnya.

Ia mengungkapkan, potensi yang dimiliki oleh objek wisata air terjun Way detum ini sangat luar biasa.

Namun kata dia, pengelolaan wisata ditempat tersebut belum maksimal. Sebab pasilitas ditempat itu belum memadai.

"Harapan kita supaya Pemerintah Pesisir Barat lebih seriuslah mengelola potensi yang ada di Pesisir Barat ini, jangan hanya dibuka-buka saja kemudian dibiarkan," tutupnya.

(Tribunlampung.co.id / Saidal Arif)