Berita Lampung

Polres Way Kanan Monitoring SPBU Pasca Pengumuman Kenaikan Harga BBM

Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna menyampaikan, kegiatan monitoring untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat

Penulis: anung bayuardi | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi
Polres Way Kanan pantau SPBU pasca kenaikan BBM. 

Tribunlampung.co.id, Way Kanan - Polres Way Kanan dan jajaran melakukan monitoring ke beberapa SPBU yang ada di wilayah hukum setempat pasca pengumuman kenaikan BBM.

Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna menyampaikan, kegiatan monitoring untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat setelah pengumuman kenaikan harga BBM.

"Kegiatan monitoring pendistribusian BBM di 5 SPBU Kabupaten Way Kanan," ujar Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna, Sabtu (3/9/2022).

Pemantauan dilakukan untuk memastikan situasi kamtibmas benar benar kondusif.

Adapun pengecekan dilakukan di SPBU 24.345.18 Tiuh Balak Baradatu.

Baca juga: Harga BBM Naik, Tukang Ojek di Pesawaran Ngeluh: Bakal Kerek Harga Bahan Pokok

Baca juga: BBM Naik Mendadak Warga Pesisir Barat Kaget, SPBU Sempat Hentikan Pengisian

SPBU 24.347.122 Gunung Katun, SPBU 24.345.23 Negeri Baru, SPBU 24.345.21 Bumi Ratu dan SPBU 24.347.149 Gunung Sangkaran.

Teddy menerangkan sejauh ini, di SpBU tersebut masih relatif normal tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Selain itu juga di SPBU di Way Kanan tidak ada penumpukan kendaraan di SPBU dan stok BBM dalam kondisi normal.

Diketahui, Pemerintah mengumumkan kenaikan harga tiga jenis bahan bakar minyak (BBM) meliputi pertalite, solar subsidi, dan pertamax nonsubsidi, 

Sementara tiga jenis BBM yang harganya naik itu meliputi pertalite, solar subsidi, dan pertamax nonsubsidi.

Rinciannya, pertalite naik dari Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter. 

Lalu, solar naik dari Rp 5.150 per liter menjadi 6.800 per liter. Kemudian, pertamax naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500 per liter.

Baca juga: Harga BBM Naik, SPBU Ganjarasri Metro Diserbu Warga Hingga Antre Mengular

Baca juga: Ini Harga Pertalite Terbaru Rp 10 Ribu per Liter, Berlaku Mulai Siang Ini 3 September 2022

"Kami Polres Way Kanan akan terus melakukan pengamanan dalam rangka cipta kondisi,” kata Kapolres.

Sebelumnya, antisipasi penyalahgunaan BBM juga telah dilakukan.

Kapolres Way Kanan bersama pejabat utama Polres Way Kanan Polda Lampung melakukan monitoring dan pengamanan di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Kabupaten  Way Kanan. Jum’at (02/09/2022).

Kapolres menyampaikan kegiatan monitoring pendistribusian serta stock BBM di 5 (lima) SPBU Kabupaten  Way Kanan  ini  untuk memastikan persediaan BBM dan sekaligus koordinasi dengan pemilik SPBU agar jangan sampai adanya penyalahgunaan terkait distribusi bahan bakar minyak (BBM),” Ungkapnya

Karena itu, tidak boleh terjadi penimbunan dalam bentuk apapun di SPBU.

Sehingga tidak terjadi kelangkaan atau antrian yang cukup panjang untuk mengisi BBM.

Sebanyak 109 personel kami siapkan untuk memberikan pengamanan dan edukasi kepada masyarakat dengan kebijakan yang akan diambil pemerintah pusat baik di setiap SPBU maupun di wilayahnya yang ada pertashop. 

Selain itu, dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban di Kabupaten Way Kanan, saya berharap masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi menanggapi rencana penyesuaian harga BBM oleh pemerintah,” Imbuhnya.

Baca juga: Bicik Waya Waya dan Yai Najib, Jadi MC Pernikahan Anak Gubernur Lampung

Baca juga: Ririn Dwi Ariyanti Akhirnya Membongkar yang Dilakukan Aldi Bragi Selama 11 Tahun

Adapun penyisiran Kapolres Way Kanan Teddy Rachesna didampingi pejabat utama beserta tim melakukan pengecekan stok BBM di 5 (lima) SPBU Kabupaten  Way Kanan.

Hasilnya sejauh ini masih relatif normal, belum ada gejolak dan tidak ada penumpukan untuk di SPBU 24.347.122 Kampung Gunung dan SPBU 24.345.18 Kampung Tiuh Balak Baradatu.

Namun di SPBU 24.345.23 Kampung Negeri Baru, SPBU 24.347.149 Kampung Gunung Sangkaran dan SPBU 24.345.21 Kampung Bumi Ratu masih terjadi antrian kendaraan untuk mengisi BBM. 

Meski demikian Polres Way Kanan akan terus melakukan pengamanan dan akan menindak apabila ditemukan Pihak SPBU atau masyarakat yang melakukan Penyelewengan BBM Subsidi.

(Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved