Berita Lampung

Heboh Video Ibu Kandung Siksa Anak Sendiri di Lampung Utara, Polisi Bertindak

Hebohnya video ibu kandung siksa anak kandung itu lantaran beredar luas di kalangan masyarakat Lampung Utara.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
net
Ilustrasi kekerasan anak. Heboh video ibu kandung siksa anak sendiri di Lampung Utara membuat petugas kepolisian bertindak. 

Si perempuan tersebut sambil berujar kembali “Hayo kita lihat kematian anaknya,”

Lantas video ketiga, anak lelaki yang menggunakan setelan kaos warna kuning itu di tampar mukanya menggunakan tangan.

Bahkan ditarik baju anaknya bagian leher. Anaknya tersebut menangis kencang.

Belum diketahui kapan aksi penyiksaan tersebut. 

Namun, perempuan tersebut sudah diamankan polisi, tepatnya anggota Polsek Bukit Kemuning pada Rabu (7/9/2022). 

"Tak lama setelah video dugaan penganiayaan tersebut viral, anggota Polsek Bukitkemuning segera bergerak untuk mengamankan terduga pelaku," jelas Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Eko Rendi, Kamis 10 September 2022.

Dia mengatakan, perbuatan yang dilakukan oleh ibu tersebut diduga sengaja dilakukan. ‎

Adapun alasan yang melatarbelakangi perbuatannya itu dikarenakan yang bersangkutan kesal dengan suaminya. 

Sebab, selama ini suaminya disebut - sebut tidak pernah menafkahi mereka.

"Video itu dikirimkan ke suaminya dengan tujuan agar tersangka diberi nafkah," kata dia.

Meskipun begitu, pihaknya tidak langsung menerima pengakuan ibu muda tersebut. 

Pendalaman akan terus dilakukan untuk memastikan kemungkinan adanya motif lain berikut telah berapa kali aksi itu terjadi.

"Tersangka akan kita jerat undang undang perlindungan anak," tuturnya.

Camat Bukitkemuning, Hendry Dunant mengatakan, ‎akan mengupayakan solusi terbaik atas persoalan yang menimpa warganya tersebut. 

Seluruh pihak termasuk pihak berwajib akan dimintai saran apakah persoalan tetap diteruskan ke ranah hukum atau ada kemungkinan lain. 

Semua itu harus dilakukannya karena korban sendiri masih membutuhkan ibunya.

"Kasihan anaknya yang masih bayi. Dia masih butuh seorang ibu. Ini yang akan kami carikan solusinya secepat mungkin," kata dia.

(Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved