Polisi Tewas Ditembak di Lampung

Penjelasan Polda Lampung Kasus Pemberhentian Tidak Hormat Polisi Tembak Polisi di Lampung Tengah

Putusan Polda Lampung didasari hasil sidang kode etik terhadap Aipda Rudi Suryanto dalam kasus polisi tembak polisi dengan korban Aipda Ahmad Karnaen

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Dok. Polda Lampung
Aipda Rudi Suryanto, Kanit Provos Polsek Way Pengubuan, Lampung Tengah disanksi pemberhentian tidak dengan hormat hasil putusan sidang kode etik Polri. 

Pada program ke-14 setiap anggota Polri harus melakukan pengawasan kepada anggotanya.

Pimpinan juga bukan saja melakukan perintah, dan anggota juga disentuh dan rasa empati.

Tentu mempunyai persoalan pribadi dan belum ada pemecahan masalah, maka sebagai pimpinan ayah saudara sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Kemudian juga pada program prioritas ke-15 penguatan dalam bentuk pengawasan dengan adanya propam dan inspektorat secara berjenjang.

Lalu program prioritas ke-16 bentuk pengawasan oleh publik.

Dilakukan pengawasan oleh publik dan masyarakat boleh memberikan pengawasan prilaku dan tindakan polisi.

Tewas di Rumah Sendiri

Aipda Ahmad Karnain tewas ditembak di rumahnya di Jalan Merpati, Bandar Jaya Barat, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah pada 4 September 2022 sekitar pukul 22.00 WIB.

Anggota polisi yang tewas ditembak merupakan anggota Bhabinkamtibmas, Kampung Putra Lempuyang, Polres Lampung Tengah.

Husnif selaku camat Way Pengubuan mengucapkan belasungkawa yang sebesar-besarnya atas meninggalnya salah satu anggota Bhabinkamtibmas Polsek Way Pengubuan tersebut.

Husnif mengatakan, ia terakhir melihat korban Aipda Karnain pada Minggu sore, sekira pukul 17.00 WIB bersama Sarudin selaku anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa).

Ketika itu keduanya sedang melatih Tim yang akan dilombakan dalam rangka HUT TNI. Tim tersebut akan dilombakan  di tingkat Kabupaten Lampung Tengah.

Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya menyebut jika korban tewas tepat di depan istri dan anaknya.

"Aipda Karnain tersungkur di depan istri dan kedua anaknya, sementara pelaku berlari meninggalkan TKP," ujar Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, Senin (5/9/2022).

Luka Tembak di Dada Kiri

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved