Berita Terkini Artis
Atta Halilintar dan Gus Miftah Dilaporkan ke Polisi oleh Dukun
Gus Miftah dan Atta Halilintar dilaporkan ke polisi oleh seorang dukun diduga karena telah melakukan penghinaan.
Penulis: Virginia Swastika | Editor: taryono
Tribunlampung.co.id, Jakarta - YouTuber Atta Halilintar dilaporkan ke polisi atas dugaan melakukan penghinaan.
Pelaporan Atta Halilintar tersebut diketahui dilakukan oleh seorang dukun bernama Gus Irfan yang didampingi oleh kuasa hukumnya, Firdaus Oiwobo.
Tak hanya Atta Halilintar, mereka rupanya juga melaporkan Gus Miftah ke Polres Jakarta Selatan terkait dengan kasus dugaan penghinaan tersebut.
Firdaus mengatakan ayah anak satu itu telah menghina dalam sebuah podcast. Begitu pula dengan Gus Miftah.
"Alhamdulillah laporan hari ini diterima oleh Polres Jakarta Selatan terkait dugaan pelanggaran UU ITE Pasal 27 ayat 3 Jo Pasal 45. Isinya mengenai fitnah dan penghinaan di media sosial," kata Firdaus Oiwobo dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Minggu (11/9/2022).
Baca juga: Foto Latar Biru Hanya Settingan, Celine Evangelista: Untuk Produk Iklan
Baca juga: Kaesang Pangarep Akan Nikahi Erina Gudono Desember 2022
"Yang kami laporkan Atta Halilintar dan Gus Miftah atas podcast penghinaan yang mengatakan bahwa istri dukun itu jelek dan merongos."
"Lalu Gus Miftah juga berbicara di podcastnya Atta Halilintar, menganologikan bahwa orang yang ke dukun itu adalah orang bodoh. Kenapa dipanggil orang pintar? Karena didatangi orang bodoh semua," lanjutnya.
Firdaus mengklaim ada banyak hinaan yang dilontarkan Gus Miftah di dalam podcast Atta Halilintar terkait dengan dunia perdukunan.
"Lalu ada banyak lagi hinaan-hinaan dilakukan dan dilontarkan oleh Gus Miftah sebagai pendakwah yang menurut saya sudah melanggar etika tentang pendakwah," sambung Firdaus.
Diakui Firdaus, kliennya tersinggung dengan ucapan kedua pesohor tanah air tersebut. Terlebih perkataan Gus Miftah seakan menyalahkan profesi dukun.
"Orang berdakwah itu agar menuntun orang berbuat baik atau katakanlah kami dianggap bersalah."
"Gus (Irfan), kami dan kelompok LSM TPHDI atau dukun ini dianggap bersalah. Bagaimana kami mau bertaubat kalau cara edukasinya seperti itu?"
Baca juga: Aldi Bragi Tak Pernah Sentuh Bagian Dalam, Ririn Dwi Ariyanti Pura-Pura Bahagia
Baca juga: Nisya Ahmad Ganas dalam Urusan Ranjang, Diungkap Suami Selama 13 Tahun Menikah
"Umpama kami dianggap bersalah, lalu mereka ingin mengedukasi. Lantas cara edukasinya begitu?" tambahnya.
Dirinya melanjutkan bahwa tidak akan segan melaporkan siapapun yang berani menghina organisasi dukun dengan dalih sebagai edukasi.
"Makanya saya bilang siapapun yang mengatasnamakan edukasi tapi masih menghina organisasi dukun, akan saya laporkan. Ingat saya tidak main-main," kata dia lagi menegaskan.