Berita Lampung
Sebaran PMK di Lampung Selatan Melandai, Tidak Ditemukan Kasus Baru
"Ini kita belum ada laporan makanya kita masih zero kasus," beber Kadikeswan Lampung Selatan Rini Ariasih, Rabu (14/9/2022).
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Indra Simanjuntak
"Prosedurnya hanya boleh dikirim ke rumah potong hewan, menerapkan biosecurty yang ketat, jadi dua minggu sebelumnya dilakukan penyemprotan, pemeriksaan kesehatan hewan," ujarnya
"Kemudian hewan ternak tersebut diambil sempelnya dan cek di lab dulu apakah bebas PMK atau tidak, kalau bebas baru boleh melintas, sangat ketat utuk lalu lintas ternak," ucapnya
Rini menyebut untuk pengembangan sapi lokal tetap, hanya saja diperketat lagi pemeriksaan hewannya.
"Untuk perkembangan sapi lokal di daerah Taniung Sari kita prioritaskan untuk mendapat vaksin PMK terutama untuk populasi yang tinggi," katanya.
Baca juga: 101 Anggota Polres Lampung Selatan Kawal Demo Tolak Kenaikan BBM di Bandar Lampung
Baca juga: 18.286 KPM di Mesuji Terima BLT BBM dan Bansos Sembako
"Setiap kecematan sudah kita distribusikan vaksin memang setiap kecamatannya berbeda yang didapat, sesuai dengan jumlah populasi ternak yang ada di wilayahnya, namun secara garis besar semuanya sudah mendapat vaksin," pungkasnya.
Diketahui, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesia melaporkan sebanyak 11 kabupaten/kota di Lampung sudah berstatus zero case atau nol kasus PMK.
Nol kasus PMK di 11 kabupaten/kota di Lampung tersebut adalah laporan update, Selasa, 6 September 2022, pukul 09.06 WIB.
Status zero case diartikan sebagai wilayah yang tidak ditemukan kasus PMK baru selama 14 hari sejak terakhir ditemukan.
Sejumlah 11 daerah zero case tersebut yakni Lampung Selatan, Lampung Tengah dan Lampung Timur
Lalu Lampung Utara, Tulangbawang Barat, Tulangbawang.
Way Kanan, Pesawaran, Mesuji, Metro dan Bandar Lampung.
Kemudian untuk Lampung Barat, Pringsewu dan Tanggamus terdata sebagai daerah dengan tidak ada kasus aktif PMK, namun belum berstatus zero case.
Hanya Kabupaten Pesisir Barat yang terdata masih memiliki kasus aktif PMK di Lampung.
(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)