Prakiraan Cuaca Lampung

Gelombang Laut Selat Sunda 16 September 2022 Ketinggian hingga 4 Meter

BMKG memprakirakan gelombang Selat Sunda bagian Selatan, beresiko tinggi terhadap perahu nelayan, kapal tongkang dan kapal ferry.

Tribunlampung.co.id/Saidal Arif
Ilustrasi gelombang laut tinggi, nelayan Pesisir Barat menyandarkan perahu untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.Peringatan dini BMKG waspada gelombang Selat Sunda bagian Selatan dengan ketinggian mencapai 4 meter berlaku pukul 12.00 Wib, Jumat (16/9/2022). 

Tribunlampung.co.id - BMKG memberi peringatan waspada gelombang Selat Sunda bagian Selatan setinggi hingga 4 meter, Jumat (16/9/2022).

Peringatan dini BMKG waspada gelombang Selat Sunda bagian Selatan dengan ketinggian mencapai 4 meter berlaku pukul 12.00 Wib.

BMKG memprakirakan gelombang Selat Sunda bagian Selatan, beresiko tinggi terhadap perahu nelayan, kapal tongkang dan kapal ferry.

Peringatan waspada gelombang laut dengan ketinggian hingga 4 meter juga ditujukan untuk wilayahPerairan Selatan Banten, dan Samudera Hindia Selatan Banten.

Adapun kondisi angin di wilayah Selat Sunda bagian Utara umumnya bertiup dari Selatan - Barat dengan kecepatan 1 - 10 knot.

Baca juga: Nathalie Holscher Malah Bongkar Aib yang Berusaha Ditutupi Sule

Baca juga: Batal Nikah dengan Didi Mahardika, Cita Citata Tepergok Pacaran di Bandung

Kemudian angin di wilayah Selat Sunda bagian Selatan umumnya bertiup dari Timur Laut - Tenggara dengan kecepatan 1 - 25 knot.

Angin di wilayah Perairan Selatan Banten umumnya bertiup dari Timur - Selatan dengan kecepatan 1 - 25 knot

Lalu angin di wilayah Samudera Hindia Selatan Banten umumnya bertiup dari Timur - Selatan dengan kecepatan 1 - 20 knot

Adapun angin Selatan  - Barat, 1 sampai 10 KTS.

Sementara pada Jumat, 16 September 2022 19:00 WIB sampai Minggu, 18 September 2022 19:00 WIB, waspada gelombang laut dengan ketinggian 2.5 - 4.0 meter di wilayah Selat Sunda bagian Selatan, Perairan Selatan Banten, dan Samudera Hindia Selatan Banten .

BMKG memberi peringatan gelombang setinggi hingga 4 meter itu beresiko tinggi terhadap Perahu Nelayan, Kapal Tongkang, dan Kapal Ferry. 

(Tribunlampung.co.id)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved