Berita Terkini Nasional
Kabar Polisi Tangkap Hacker Bikin Tertawa Bjorka Asli, Salah Mengidentifikasi
Bjorka tertawa begitu membaca artikel soal kepolisian menangkap terduga dirinya. Ia pun menyatakan bila pemerintah Indonesia salah mengidentifikasi.
Namun, pihaknya belum tahu kapan bakal melaporkan tuduhan tersebut ke kepolisian. Sebab, ia masih ingin menenangkan diri lebih dulu sebelum menempuh upaya hukum.
Ia mengatakan, ramainya perbincangan yang menuduhnya sebagai Bjorka cukup membuat lelah fisik dan psikisnya, khususnya saat menghadapi warganet.
Menurut dia, pelaporan itu untuk mengusut dalang yang menuduhnya sebagai Bjorka, sehingga bakal mendatangi Mapolres Cirebon Kota.
"Saya enggak tenang, masih panik dan kaget, sehingga ingin menenangkan diri dulu sebelum membuat laporan ke polisi," kata M Said Fikriansyah.
Ia menyampaikan, sejauh ini belum ada aparat penegak hukum yang menyambangi rumahnya untuk mengonfirmasi tuduhan tersebut.
Hal itu tak mengubah niatnya yang bakal mendatangi kepolisian untuk melaporkan tuduhan yang diterimanya sebagai sosok hacker Bjorka.
"Saya juga sangat menyayangkan data pribadi saya tersebar di medsos, dan saya juga merasa terganggu," ujar M Said Fikriansyah.
Kaget akun medsosnya diserang
Bjorka sang hacker yang menghebohkan publik Tanah Air sosoknya dibongkar dan namanya disebut sebagai Muhammad Said Fikriansyah, pria asal Cirebon.
Setelah nama Muhammad Said Fikriansyah dan alamatnya tersebar, pria asal Cirebon yang dituding sebagai hacker Bjorka ini malah kaget.
Kepada wartawan Tribun, Muhammad Said Fikriansyah tak menyangka dirinya dikaitkan dengan Bjorka, hacker yang dicari-cari orang di seantero negeri dan jagat maya karena membocorkan dokumen negara hingga sejumlah pejabat negara dan menteri.
Ditemui di kediamannya, di Desa Klayan, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Muhammad Said Fikriansyah yang masih berusia 17 tahun tampak kaget.
Muhammad Said Fikriansyah sepat membantah tudingan yang ditunjukan padanya sebagai Hacker Bjorka.
"Saya bukan Bjorka, hacker yang saat ini ramai diperbincangkan di mana-mana," ujar M Said Fikriansyah saat ditemui di kediamannya, Rabu (14/9/2022) sore.
Bahkan, pihaknya mengaku tidak pernah sekalipun mengakses dark web yang kerap digunakan para hacker saat melakukan aksi peretasan.
"Saya kaget juga, tiba-tiba nama saya disebut-sebut sebagai Bjorka. Padahal, enggak tahu sama sekali siapa itu Bjorka," katanya.
Muhammad Said Fikriansyah sendiri pertama kali mendapat informasi dituding sebagai Bjorka pada Selasa (13/9/2022).
Rupanya, kala itu, Said mengaku terkejut karena tidak tahu mengenai aksi peretasan yang dilakukan Bjorka.
M Said Fikriansyah (17), pemuda asal Cirebon yang dituduh sebagai hacker Bjorka mengaku kaget saat menghadapi warganet yang menyerbu akun media sosialnya.
Bahkan, pemuda asal Desa Klayan, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, itu pun, sempat mengganti user name Instagramnya yang diserbu warganet.
"Pada Selasa (13/9/2022) pagi, saya baru bangun tidur kaget lihat akun Instagram ramai diserbu warganet," kata M Said Fikriansyah saat ditemui di kediamannya, Kamis (15/9/2022).
Ia mengatakan, saat itu akun Instagramnya pun sempat tidak dapat diakses selama beberapa jam pada Selasa siang hingga sore.
Awalnya, akun miliknya tiba-tiba logout dan tidak dapat masuk kembali saat mencoba memasukkan user name dan passwordnya.
"Akunnya tertaut ke email, sehingga bisa diakses lagi setelah ganti password, dan saya langsung ganti user name secara acak," ujar M Said Fikriansyah.
Bahkan, saking acaknya ia asal mengetikkan user name sementara itu sehingga tidak mengingatnya lagi. Namun, pada Selasa malam barulah user name itu diubah seperti semula.
Hingga kini, warganet masih membanjiri akun pribadinya tersebut. Tak sedikit pengguna Instagram yang menghujat hingga mengirimkan direct message (DM) menggunakan kata-kata kasar.
Karenanya, pemuda yang biasa disapa Arif itu pun merasa stres menghadapi serbuan warganet, sehingga memilih untuk membiarkannya meski fitur pemberitahuan tak henti berbunyi.
Selain itu, Arif juga sengaja menghidupkan fitur pembatasan komentar agar warganet tidak bisa sembarangan berkomentar di satu-satunya postingan medsosnya.
Ia mengakui mendapatkan beberapa pesan dari sejumlah konten kreator yang menawari untuk menyampaikan klarifikasi bahwa dirinya bukanlah hacker Bjorka.
"Sementara ini saya enggak mau menanggapi komentar atau DM dari siapa pun, ingin menenangkan diri dulu," kata M Said Fikriansyah.
Akun Instagram @voltcyber_v2 mendadak muncul dan menyebut bahwa orang di balik hacker Bjorka tak lain adalah Muhammad Said Fikriansyah asal Cirebon.
Akun tersebut menuding Muhammad Said Fikriansyah sebagai Bjorka dengan dalih berbagai jejak digital serta kualitas dokumen yang bocor.
Melalui akun @voltcyber_v2 diketahui jika M Said Fikriansyah berkerja sebagai editor video.
Pada akun LinkedIn yang diduga milik Said, dituliskan bahwa terduga Bjorka itu memiliki profesi sebagai Video Editor di DURLANTIS / VFX-3D Animation.
M Said Fikriansyah juga menyantumkan keahliannya mulai video animation, 3D design, brand design, logo design hingga visual design.
Dalam akun LinkedIn tersebut, ia juga mempromosikan jasanya sebagai video editor.
"Kalian butuh editor? Dana mepet untuk keperluan lain? Santai aja ada Said di sini, dengan uang 50rb-200rb rupiah aja tergantung kesulitan untuk editing video, dan komputer di rumah Said pun sedikit lumanyan mumpuni untuk editing video," tulis M Said Fikriansyah di akun LinkedIn.
Muhammad Said Fikriansyah juga memiliki akun Instagram bernama @muhammadsaidfikriansyah dengan jumlah pengikut hampir 25ribu.