Rizky Billar Harus Dapat Perlindungan Khusus, Kuasa Hukum: Sudah Hancur karena Laporan Lesti Kejora

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Ade Erpil selaku kuasa hukum Rizky Billar menyebut kliennya harus mendapatkan perlindungan khusus.

Pasalnya, Rizky Billar sudah hancur-hancuran karena laporan Lesti Kejora.

Seperti diketahui, sebelumnya beredar kabar jika Rizky Billar telah membanting Lesti Kejora berkali-kali hingga menyebabkan beberapa tubuh ibu dari Baby L itu lebam.

Namun kini, hal itu dibantah oleh kuasa hukum Rizky Billar.

Selain itu, Ade Erpil kemudian meminta agar Rizky Billar mendapatkan perlindungan yang khusus.

Baca juga: Rekomendasi Drama Korea Terbaru Bertema Hukum, Ada Drakor Bad Prosecutor

Baca juga: Lesti Kejora Kenakan Cadar Saat Berangkat Umrah Bareng Baby L

Karena saat ini Ade Erpil menganggap bahwa Rizky Billar sudah hancur sehancur-hancurnya akibat ulah laporan Lesti Kejora.

Menurut Ade Erpil sebenarnya masalah antara Rizky Billar dan Lesti Kejora sudah selesai.

“Kenapa tiba-tiba Lesti Kejora melapor? ‘karena ini diduga ada yang sengaja mengompori’,” kata Ade Erpil dikutip TribunStyle.com, Sabtu, (8/10/2022).

Sehingga laporan tersebut kini dimanfaatkan oleh beberapa oknum yang berniat menghancurkan Rizky Billar dan Lesti Kejora.

Bahkan kini Ade Erpil mengaku bahwa karier kliennya sudah hancur sehancur-hancurnya.

Baca juga: Nathalie Holscher Ngaku Sudah Move On dari Sule, Tapi Masih Nangis

Baca juga: Via Vallen 7 Hari Tunggu Detak Jantung Janinnya, Maafin Ami Nak

“Sekarang Rizky Billar namanya sudah hancur, pekerjaannya juga hancur, ini kepentingan siapa?,” sebut Ade Erpil.

Kehancuran Rizky Billar menurut Ade Erpil tak lepas dari laporan Lesti Kejora yang dinilai berlebihan.

Sehingga pihaknya meminta perlindungan kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Presiden Joko Widodo.

“Kami minta supaya polisi netral dalam melakukan penyelidikan dan penyidikan,” kata Ade Erpil.

Bahkan Ade Erpil meminta ada Kapolres Metro Jakarta Selatan melakukan konfrontir antara Lesti Kejora dan Rizky Billar.