Berita Lampung
3 Anak di Lampung Tengah Yatim Piatu setelah Ayahnya Tewas Tertimpa Janjang Sawit
Muslih Hudin yang tewas tertimpa janjang sawit di Lampung Tengah meninggalkan tiga anak perempuan.Istrinya meninggal 4 tahun silam.
Tapi dia belum mendapat penjelasan secara penuh terkait kecelakaan kerja yang dialami ayahnya.
Sebab tidak ada satupun dari PT Kalirejo Lestari yang menjelaskan penyebab ayahnya meninggal.
"Perusahan baru memberi tali asih berupa uang tunai Rp 5 juta," tutur Desi.
Pihak perusahaan menginformasikan akan datang kembali saat yasinan tujuh hari.
Bagi Desi, almarhum ayahnya merupakan tulang punggung keluarga.
Tapi, kini Desi harus ikhlas dengan kepergian ayah untuk selamanya.
Almarhum Muslih Hudin meninggalkan tiga orang anak perempuan.
Sekarang anak pertama sudah berkeluarga, anak kedua sedang duduk di bangku SMA, dan anak ketiga sedang duduk di bangku SD kelas IV.
Sementara istri almarhum telah meinggal dunia empat tahun lalu.
Sakin (72) selaku ayah dari almarhum Muslih Hudin sudah mengetahu anaknya meninggal karena kecelakaan kerja.
"Iya, ia (almarhum) kuli bongkar, ada kartunya, hari itu diminta temanya untuk sortir, dia lagi sortir tertimpa janjang sawit lalu meninggal dunia," kata Sakin.
Sakin menerangkan bahwa pihak keluarga sudah ikhlas atas musibah yang dialami oleh keluarga almarhum Muslih Hudin.
"Kami sudah ikhlas, sudah legowo atas musibah ini," tuturnya.
Pihak PT Kalirejo Lestari membenarkan adanya peritiwa kecelakaan kerja yang menimpa Muslih Hudin, hingga meninggal dunia.
Almarhum yang sebagai kuli bongkar, melakukan pekerjaan sortir yang seyogyanya dilakukan karyawan.
Askep PT. Kalirejo Lestari Pono mengatakan bahwa pihaknya dan keluarga sudah berdamai.
"Iya, pada saat kejadian, saya tidak ada di lokasi, tapi sudah damai kok itu," katanya.
"Iya, petugas sortirnya tidak ada datang-datang jadi tidak bongkar-bongkar," imbuh Pono Askep PT Klirejo Lestari.
(Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq)