Berita Lampung

Antrean Kendaraan Mengular hingga 3 Km Akibat Jalan di Jembatan Laay Pesisir Barat Ambles

saat ini kemacetan parah terjadi sebab jembatan Laay tersebut merupakan satu-satunya jalur penghubung antar Provinsi Lampung dan Bengkulu.

Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Saidal Arif
Antrean kendaraan mengular hingga 3 Km akibat jalan di Jembatan Laay Pesisir Barat ambles. 

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Jalan lintas Barat (Jalinbar) Krui-Bengkulu lumpuh akibat amblesnya Jalan di Jembatan Laay Kecamatan Karya Penggawa, Pesisir Barat Lampung.

Saat ini Jalinbar penghubung antar Provinsi Lampung dan Bengkulu tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat, hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan harus bergantian.

Pantauan Tribunlampung.co.id saat ini kendaraan yang akan menuju Provinsi Bengkulu dan sebaliknya tidak bisa melanjutkan perjalanannya.

Akibatnya saat ini kemacetan parah terjadi sebab jembatan Laay tersebut merupakan satu-satunya jalur penghubung antar Provinsi Lampung dan Bengkulu.

Antrean kendaraan yang akan melintas di Jalinbar itu diperkirakan mencapai tiga kilometer.

Sebelumnya diberitakan, seusai diguyur hujan yang cukup deras, Jalan Lintas Barat penghubung antar Provinsi  Lampung dan Bengkulu kembali ambles. 

Baca juga: Sempat Tertimbun Longsor, Ruas Jalan Sukau-Lombok Seminung Lampung Barat Kembali Normal

Baca juga: Peternak Ayam di Metro Merugi Puluhan Juta, 1.900 Ekor Ayamnya Mati Terendam Banjir

Jalan ambles tepatnya di Jembatan Laay, Kecamatan Karya Penggawa Pesisir Barat Lampung, Selasa (25/10/2022).

Akibat amblesnya Jalan lintas Barat itu membuat lalu lintas antar Provinsi Lampung -Bengkulu lumpuh total.

Pasalnya, area jalan yang ambles itu hingga memakan dua ruas jalan.

Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan saat ini lokasi jalan ambles tersebut sudah dipasang garis polisi.

Amblesnya Jalan Lintas Barat itu diduga akibat tingginya curah hujan yang terjadi di Pesisir Barat.

Sehingga terjadi banjir dan kembali menggerus tanah yang ada di bawah Jalan yang ada di Jembatan Laay tersebut.

Pantauan Tribunlampung.co.id jalan titik amblas tersebut berada di lokasi yang sama dengan titik ambles sebelumnya.

Saat ini jalan di jembatan Laay itu tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat.

Mat Nur (45) warga setempat mengatakan, amblesnya Jalan jembatan Laay itu akibat hujan deras yang mengguyur Pesisir Barat sejak sore Senin (24/10/2022) Pukul 14.00 hingga pukul 02.30 WIB.

Akibatnya sungai Way Laay kembali meluap dan menggerus tanah yang ada di bawah jembatan Laay tersebut.

"Kemungkinan ini karena derasnya debit air di sungai Way Laay ini," Jelasnya. Selasa (25/10/2022).

"Sehingga kembali menggerus tanah timbunan sebelumnya," sambungnya.

Ia berharap pihak terkait segera memperbaiki jalan Jembatan Laay yang ambles tersebut agar kondisinya tidak semakin parah.

Sebab kata dia, amblesnya Jalinbar itu taktis membuat lalu lintas antar Provinsi Lampung-Bengkulu terputus.

Diketahui, Jalan di jembatan Laay itu juga sempat ambles beberapa waktu yang lalu.

Peratin Pekon Laay Andri Fahlevi mengatakan, sesaat setelah terjadi amblesnya Jalibar tersebut.

Warga bersama pihak BPJN sudah berupaya melakukan upaya untuk mencegah jalan ambles itu tidak semakin lebar namun tidak berhasil.

 "Warga bersama pihak BPJN melakukan upaya dengan menimbun lantai jembatan itu menggunakan karung berisi pasir," katanya.

"Namun tidak berhasil karena bagian bawah jembatan tergerus air sungai," sambungnya.

Akibat dari lantai jembatan yang amblas itu, arus lalulintas baik dari arah Krui menuju Bengkulu ataupun sebaliknya lumpuh total, hanya kendaraan roda dua yang dapat melintas dan harus bergantian. 

"Karena lantai jembatan yang tidak memungkinkan untuk dilintasi sehingga kendaraan dari dua arah untuk sementara dihentikan sampai dilakukan perbaikan lebih lanjut,"tutupnya.

( Tribunlampung.co.id / Saidal Arif )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved