Pemilu 2024

Profil Kostiana Bendahara DPD PDI Perjuangan Lampung, Awalnya hanya Niat Bantu Suami

Berikut perjalanan karir dan profil Kostiana, Bendahara DPD PDI Perjuangan Lampung.

Penulis: Riyo Pratama | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi
Kostiana. Profil Kostiana Bendahara DPD PDI Perjuangan Lampung, Awalnya hanya Niat Bantu Suami 

Mereka dikaruniai buah hati yang bernama M. Yoriko Alfarizi dan kini sedang menempuh pendidikan strata satu (S1).

Semenjak menikah Kostiana barulah mengenal dunia politik.

"Jadi dulu saya menjalankan aktivitas selayaknya ibu rumah tangga hingga pada akhirnya masuk Pemilu 2009, saya diminta suami untuk membantu Partai dalam pencalegkan di Kota Bandar Lampung," ujarnya.

"Di awal dulu saya hanya berniat membantu suami dan diamanahkan partai untuk maju sebagai Anggota DPRD Kota Bandar Lampung, di dapil 5 yang meliputi Panjang, Kedamaian dan Bumiwaras," tuturnya.

Dengan keikhlasan hati dan semangat juang yang tinggi Kostiana mendapat suara terbanyak di dapil itu, dan dia pun duduk sebagai anggota DPRD Kota Bandar Lampung.

Menariknya suami Kostiana juga terpilih sebagai anggota DPRD Kota Bandar Lampung di kala itu.

Ditengah menjalankan profesi sebagai anggota DPRD Kota Bandar Lampung, Kostiana sukses menyelesaikan studi setara S2 di Universitas Bandar Lampung untuk mendalami ilmu hukum.

Masuk pada Pemilu 2014, Kostiana sempat mencalonkan diri lagi di dapil 5 tersebut, namun suaranya hanya kalah 26, alhasil ia fokus untuk menjadi pengurus partai.

Dengan semangat yang tinggi pada Pemilu 2019, Kostiana kembali terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung dari dapil 1 Kota Bandar Lampung.

Jiwa sosial dan kecintannya terhadap rakyat Karir kostiana di Partai pun makin melambung.

Meniti karir dari wakil Bendahara hingga kini ia diamanahkan menjadi Bendahara DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung

Menjadi politisi sekaligus menjadi ibu rumah tangga bukanlah suatu hal yang mudah.

Namun, dengan komitmen dan kedisiplinannya, Kostiana mampu menjalankan dua profesi itu.

"Sebagai wanita tentu kita dituntut lebih disiplin, karena dirumah kita menjalankan aktivitas selayaknya ibu rumah tangga dan di kantor kita bisa menjalankan pekerjaan," kata dia.

Ia berpesan kepada kaum perempuan jangan takut untuk berpolitik, karena politik sangat penting untuk memperjuangkan kepentingan perempuan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved