PDAM Way Rilau Bandar Lampung Hentikan Sementara Distribusi Air di 3 Kecamatan karena Perbaikan Pipa

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Pipa jalur distribusi utama (JDU) milik PDAM Way Rilau yang berada di jalan Abdul Kadir, Rajabasa, Bandar Lampung bocor.

Terkait pipa jalur distribusi utama yang bocor ini, manajemen PDAM Way Rilau akan melakukan perbaikan.

Karennya, PDAM Way Rilau terpaksa melakukan penghentian sementara penyaluran air yang melalui pipa jalur distribusi utama yang ada di Jalan Abdul Kadir, Rajabasa.

Direktur Tehnik (Dirtek) PDAM Way Rilau Indra Utama Alam mengatakan, perbaikan pipa yang bocor diperkirakan memakan waktu 3 hari.

Untuk perbaikannya, kata dia, akan dilakukan mulai Rabu (01/11/2022) besok hingga Jumat (4/11/2022) mendatang.

"Jadi sementara waktu aliran air akan dimatikan, mulai besok sampai dengan hari Jumat," ujar Indra Utama, Selasa (1/11/2022).

Baca juga: 1.000 Pil Ekstasi Diamankan Polres Mesuji Lampung, Berasal dari Sumsel

Baca juga: Dominan Kasus Narkotika, Ini Upaya Kejari Lampung Barat Tekan Kasus

Indra menjelaskan, pelanggan yang terdampak selama aliran dihentikan sementara meliputi 3 Kecamatan.

Pelanggan yang ada di Kecamatan Rajabasa, Labuhan Ratu, dan di Kecamatan Kedaton.

Menurutnya, penggalian lokasi pipa yang mengalami kebocoran sudah mulai dilakukan pada hari ini.

"Indikasi kebocoran pipa JDU ini sudah kita terima informasi nya sejak beberapa hari lalu, makanya segera kita ambil tindakan perbaikan," ujar Indra.

Namun, untuk perbaikannya baru akan dimulai besok. Karena menunggu pipa berdiameter 500 mm yang baru tiba.

Indra pun menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan PDAM Way Rilau di 3 Kecamatan tersebut.

Pihaknya juga meminta pelanggan agar dapat menampung persediaan air untuk sementara waktu, sampai perbaikan selesai dilakukan.

"Kami mohon maaf atas terganggu nya pelayanan karena perbaikan pipa yang bocor ini," ucapnya.

Indra juga berharap perbaikan yang akan dilakukan mulai besok bisa berjalan dengan lancar.