Profil Aprilliati Wakil Sekretaris Bidang Internal DPD PDIP Lampung, Perjuangkan Hak Perempuan

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Berikut profil Aprilliati yang kini menjabat wakil sekretaris bidang internal DPD PDIP Lampung.

Aprliati merupakan wanita kelahiran Tanjungkarang, Bandar Lampung pada 26 April 1966 silam.

Kini, selain menjadi wakil sekretaris bidang internal di DPD PDIP, dirinya juga tercatat sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung.

Anak kelima dari 8 bersaudara ini menempuh pendidikan dasar hingga perguruan tinggi di Bandar Lampung.

Aprilliati tercatat merupakan alumni SD 20 Kaliawi, Bandar Lampung.

Dirinya mengenyam pendidikan SMP di SMP PGRI II Rawalaut, Bandar Lampung.

Baca juga: Profil Amrulloh Sekretaris Komisi I DPRD Metro Hobi Berdiskusi

Baca juga: Profil Bambang Suheri Anggota DPRD Pesawaran, Pemerhati Olahraga Bola Voli

Lalu, pendidikan SMA di SMAN 3 Tanjungkarang.

Saat berbincang dengan Tribun, Selasa (1/11/2022) kemarin, Aprilliati mengatakan, dirinya sudah ditinggalkan sang ayah untuk selamanya sejak masih duduk di bangku kelas 2 SMA.

Dirinya merupakan alumni fakultas hukum Universitas Lampung.

Dirinya juga mengambil magister hukum.

Dunia hukum, sangatlah menarik minat Aprilliati.

Saat masih kuliah, dirinya kerap datang ke Pengadilan Negeri Tanjungkarang untuk memantau jalannya persidangan.

Usai menamatkan pendidikan di fakultas hukum Unila tahun 1989, dirinya menjadi asisten advokat di Bandar Lampung.

Ibu dari 3 orang anak ini, memiliki pengalaman yang cukup panjang dalam dunia advokat.

Dirinya tercatat pernah menangani perkara Talangsari.

Ketertarikannya pada dunia politik mulai muncul saat menangani perkara partai politik.

"Jadi pasca menerima SK, Saya sempat diminta untuk menjadi salah satu tim di badan bantuan hukum partai PDI Perjuangan," kata Aprilliati kepada Tribun.

Aprilliati tercatat pernah menangani kasus gugatan Sjachroedin, mantan Gubernur Lampung yang juga ketua DPD PDIP Lampung.

Pada tahun 2008, dirinya bergabung dengan DPD PDIP Lampung.

"Masuk tahun 2008 menjelang Pileg 2009, saya tertarik masuk dunia Politik secara total dan disitu saya baru memiliki KTA dari DPC PDI Perjuangan Kota Bandar Lampung," ucap Aprilliati.

Hal yang mendorong Aprilliati untuk terjun dalam dunia politik dan bergabung dengan PDIP, dirinya melihat partai berlambang banteng dengan moncong putih itu dipimpin seorang perempuan.

Dan menjadi satu-satunya parpol di Indonesia yang pemimpinnya perempuan.

 "Selain melihat sosok ketua umum saya juga melihat partai ini memang konsennya terhadap persoalan-persoalan wong cilik," ujarnya.

Pada Pemilu 2014 dan 2019, dirinya mencalonkan diri untuk menjadi anggota DPRD Provinsi Lampung dari PDIP.

"Alhamdulillah dengan segala perjuangan dan airmata pada Pemilu 2014 dan Pemilu 2019 saya diberi amanah oleh masyarakat untuk menjadi anggota DPRD Provinsi Lampung," ungkap Aprlliati.

Saat duduk di DPRD Lampung, hal yang menjadi konsennya adalah memperjuangkan hak-hak perempuan.

Bahkan, dirinya juga sempat tercatat menjadi ketua dan pengurus beberapa organisasi keperempuanan.

Aprilliati sempat menjadi ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI)

"Jadi saya tergabung di KPPI di tahun 2000an, jaman itu perempuan masih takut untuk beraktivitas."

"Masuk tahun 2001 KPPI berdiri tujuannya agar para perempuan melek Politik dan ikut berpartisipasi di kepengurusan partai politik," ujarnya.

Berjalannya waktu ia sempat menjadi ketua KPPI di tahun 2015.

Bahkan Aprilliati sekarang menjadi ketua Kaukus Perempuan Parlemen Provinsi Lampung.

Menjadi pengacara dan politisi sekaligus menjadi ibu rumah tangga bukanlah suatu hal yang mudah.

Namun, dengan komitmen dan kedisiplinannya Aprilliati mampu menjalankan beberapa profesi itu.

Baca juga: Profil Anggota DPRD Lampung Barat, Sugeng Hari Kinaryo Adi Terdepan Masalah Konflik Gajah

Baca juga: Profil Nenden Tresnanursari, Ketua Komisi Majelis Pertimbangan PKS Lampung

"Sebagai wanita tentu kita dituntut lebih disiplin, karena dirumah kita menjalankan aktivitas selayaknya ibu rumah tangga dan di kantor kita bisa menjalankan pekerjaan," kata dia.

Aprilliati pun berpesan kepada kaum perempuan jangan takut untuk berpolitik, karena politik sangat penting untuk memperjuangkan kepentingan perempuan.

"Masih banyak perempuan yang harus diperjuangkan haknya, salah satu cara membela para kaum perempuan dengan cara kita berpolitik, jadi buat kaum perempuan terutama yang masih muda jangan pernah ragu dab takut berpolitik," ucapnya.

Aprilliati berharap pada Pemilu 2024 ia bisa kembali terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Lampung, hal itu dikarenakan ia ingin memperjuangkan rakyat terutama kaum perempuan.

"Insyaallah pada Pemilu 2024, saya masih mencalonkan diri di dapil 1 Kota Bandar Lampung, masih banyak kepentingan perempuan dan anak yang harus kita Perjuangan," pungkasnya.

( Tribunlampung.co.id / Riyo Pratama )