Belum Ditemukan Kasus Covid-19 Subvarian Omicron XBB di Pesawaran Lampung

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Diskes Pesawaran mengkonfirmasi belum ditemukan kasus Covid-19 subvarian Omicron XBB di Pesawaran, Sabtu (12/11/2022).

Kabid P2P Diskes Pesawaran Elvira mengatakan jika belum ada kasus terkonfirmasi Covid-19 subvarian Omicron XBB di Kabupaten Pesawaran.

Ia mengatakan untuk sejauh ini gejala Covid-19 subvarian Omicron XBB tampak mirip dengan gejala Covid-19 pada umumnya.

Dengan gejala yang hampir seperti, demam, batuk, kelelahan, sesak nafas, sakit kepala, sakit tenggorokan, pilek, mual atau muntah, serta diare.

Elvira melanjutkan jika XBB belum ada bukti dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah.

Dalam penanganan dan pencegahan, selaras dengan arahan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI untuk Diskes Pesawaran agar tetap melakukan langkah prioritas.

Baca juga: Tokoh Masyarakat Lampung Nurvaif S Chaniago Meninggal Dunia, Sosoknya di Mata Keluarga

Baca juga: BMKG Lampung Imbau Waspada Dampak Hujan Lebat 4 Hari ke Depan 

"Langkah tersebut adalah upaya memperkuat kewaspadaan dini dan respon (SKDR) dengan  mengupayakan Upaya 3T (test, tracing dan treatment)" ucap Elvira kepada Tribun Lampung.

Lalu untuk setiap kasus suspek yang datang ke fasilitas kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan antigen.

Mengingat stok antigen di fasilitas kesehatan yang ada Kabupaten Pesawaran tercukupi dari alokasi Diskes Lampung.

Jika memenuhi kriteria (Kriteria utk uji WGS : konf positif RT-PCR C-19 & CT < 30>

Kemudian juga memastikan pelayanan kesehatan memadai untuk melakukan pengobatan pasien yang terkonfirmasi.

Lalu melakukan jsolasi di rumah sakit atau fasilitas kesehatan lain

"Serta masih menerapkan sosialisasi protokol kesehatan dan percepatan vaksinasi booster di Kabupaten Pesawaran" bebernya.

Ia menjelaskan jika sejauh ini sudah ada intruksi dan arahan dari kemenkes dan Diskes provinsi melalui rapat kordinasi secara daring pada tanggal 5 November 2022.

Kemudian dalam melanjutkan kordinasi tersebut, ia mengatakan sudah melakukan sosialisasi dan koordinasi kepada puskesmas di Kabupaten Pesawaran.

Sosialisasi dan Koordinasi dilakukan baik melalui tatap muka langsung,rapat koordinasi, maupun melalui media koordinasi daring seperti via wa Grup Surveilans, Grup UPT Puskesmas.

Hal tersebut dilakukan untuk mencegahan terhadap varian baru XBB di Bumi Andan Jejama.

Ia berharap sub varian XBB ini tidak ada masyarakat di Kabupaten Pesawaran yang terpapar.

( Tribunlampung.co.id / Oky Indra Jaya )