Berita Terkini Nasional

Fakta Mengejutkan Wanita Kebaya Merah Mempunyai 31 Kepribadian

Fakta mengejutkan, penyidik Polda Jawa Timur membongkar adanya kepribadian berbeda dari wanita pemeran kebaya merah dalam video asusila yang viral.

Kolase Tribunnews.com
Fakta mengejutkan diungkap Polda Jawa Timur bahwa wanita kebaya merah yang videonya viral mempunyai 31 kepribadian. Polisi menetapkan tersangka baru seorang mahasiswi berinisial CZ (22), selain AH (24) dan ACS. 

Tribunlampung.co.id, Jawa Timur - Ditreskrimum Polda Jawa Timur mengungkap fakta baru terkait kasus video asusila wanita kebaya merah.

Fakta mengejutkan, penyidik Ditreskrimum Polda Jawa Timur membongkar adanya kepribadian berbeda dari AH, wanita pemeran kebaya merah dalam video asusila yang viral.

Ternyata wanita pemeran kebaya merah dalam video asusila berinisial AH ini mempunyai 31 kepribadian berbeda. 

Plh Kasubdit Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur, Kompol Hariyanto Rantesalu mengungkap kepribadian dari wanita kebaya merah yang mencapai 31 kepribadian tersebut.

Mengutip Wartakota, kepribadian tersebut muncul mulai dari yang bernama Clara hingga Luna.

Nama-nama dari kepribadian AH tersebut dinamai oleh ACS, partner AH dalam membuat video dewasa.

Baca juga: Mirip Kasus Lesti Kejora, Dokter Korban KDRT di Lampung Selatan Cabut Laporan Polisi

Baca juga: Garuda Indonesia Kembali Hadirkan Potongan Harga hingga 80 Persen Lewat GOTF

"Dia (AH) mengaku punya 31 kepribadian. Nama-namanya di antaranya Luna dan Clara,"

"Ini cowoknya (ACS) yang menamakan. Termasuk nama Luna dan Clara itu," tutur Hariyanto.

Kepribadian ganda dari AH ini terlihat pertama kali saat diperiksa.

"Nah, dia (AH) pernah pas diperiksa tiba-tiba ganti kepribadian. Gantinya itu jadi Clara, kepribadiannya binal gitu," ucap Hariyanto.

Kepribadian Clara ini muncul dan meminta penyidik untuk memborgol dirinya.

"Minta diborgol. Lah, penyidik nggak bawa borgol, kan," lanjutnya.

ACS lalu memberikan keterangan jika AH memiliki banyak kepribadian.

"Si ACS itu yang paling hafal sama kepribadian-kepribadian yang diidap AH. AH itu punya gangguan kepribadian multiple," lanjutnya.

Pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan dan observasi yang dilakukan oleh tim dokter RS Bhayangkara Surabaya.

"Observasinya masih belum selesai, kami juga belum bisa memastikan kapan selesainya dan ternyata memakan waktu lama," lanjut Haryanto.

Kasus dari Kebaya Merah saat ini juga masih berlanjut.

Terakhir, ada satu orang lagi yang diamankan karena ikut main dalam video yang dibuat AH dan ACS.

Ia adalah CZ, yang merupakan seorang mahasiswi.

CZ ini muncul dalam video threesome yang dibuat dengan AH dan ACS.

Baca juga: Pengakuan Gibran Tak Pernah Ambil Gaji Wali Kota, Pilih Bantu Warga Kesusahan

Baca juga: Lagi Sakit, Nathalie Holscher Merengek Minta Nasi Goreng Buatan Fariz Utama

Awal mula CZ mau membuat video adalah karena banyak pikiran setelah dicampakkan oleh kekasihnya.

AH yang juga teman dari CZ akhirnya mengajaknya untuk membuat video agar bisa melupakan mantan pacarnya.

"Karena CZ ini banyak beban pikiran sehingga dia melampiaskan dengan membuat konten-konten itu bersama dengan ACS maupun AH," ungkap Kombes Pol Dirmanto selaku Kabid Humas Polda Jatim.

CZ juga ikut memproduksi konten lainnya dengan total 33 konten video dewasa.

CZ mendapat bayaran sebesar Rp3 juta dalam membuat video dan pembayarannya setelah video yang dibuat dijual ke pelanggan.

Mahasiswi Tersangka Baru Kebaya Merah Berperan sebagai MUA

Polda Jatim ungkap profesi mahasiswi berinisial CZ yang telah ditetapkan sebagai tersangka baru dalam kasus video asusila kebaya merah.

CZ yang juga pemeran dalam video asusila berprofesi sebagai make up artist (MUA) atau perias wajah.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto menjelaskan CZ dibujuk oleh AH untuk ikut menjadi model video dewasa.

Diketahui, kedua pemeran video kebaya merah berinisial ACS dan AH sudah ditetapkan sebagai tersangka terlebih dahulu.

"Tersangka baru CZ merupakan seorang make up artist, dia dibujuk AH untuk ikut pembuatan video asusila," jelasnya dikutip dari Kompas.com.

Ia menjelaskan saat diajak oleh AH, kondisi CZ sedang tidak stabil dan sedang banyak beban pikiran.

"Akhirnya tersangka melampiaskan emosinya dengan ikut produksi film asusila bersama AH dan ACS," tambahnya.

Dalam proses penyidikan polisi menemukan berbagai tema video asusila yang sebagaian besar diproduksi di hotel di Surabaya.

"Hasil pemeriksaan ada 33 video yang sudah diproduksi dengan 3 pemeran," imbuhnya.

Awal mula CZ terlibat

Direktur Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur, Kombes Farman menjelaskan awal mula CZ terlibat dalam kasus ini.

Ia menjelaskan jika CZ adalah seorang mahasiswi asal Bali yang kini tinggal di Sidoarjo.

CZ yang berusia 22 tahun merupakan teman AH, sosok wanita dalam video kebaya merah.

Mereka kerap melakukan aktivitas bersama dan saling berbagi cerita.

Suatu hari hubungan asmara CZ bermasalah dan pacar CZ meminta untuk mengakhiri hubungan.

Setelah putus, CZ merasa sangat sedih dan menceritakan hal itu ke AH.

AH mengajak CZ untuk menjadi model video dewasa untuk mengobati kesedihannya.

"Mereka kan berteman. Waktu itu katanya si CZ baru putus sama pacarnya. Begitu diajak mau, ya terjadilah hal hal yang tidak diinginkan," ujarnya dikutip dari TribunJatim.com.

Potret mesra pasangan pemeran Kebaya Merah sebelum diamankan (Twitter/ Tribun Jatim)
Polisi mengamankan CZ di Kabupaten Sidoarjo pada Kamis (10/11/2022).

CZ ditetapkan sebagai tersangka pada Jumat (11/11/2022) setelah menjalani penyidikan.

Ia bersama dengan ACS menjadi pemeran wanita dalam video asusila dan melakukan hubungan badan bertiga dengan AH.

Video yang mereka buat dipotong menjadi 18 bagian dan sempat tersebar di Twitter.

Beberapa bagian dari video juga ditemukan di hardisk milik tersangka ACS.

"Yang threesome itu, 18 part, bukan 15 part, BDSM, down age, disiplin, sadism and masocism," jelasnya.

ACS, AH dan CZ memproduksi video tersebut di sebuah hotel di kawasan Gubeng, Surabaya pada Maret 2022.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved