Dinar Candy Sempat Lupa dengan Adiknya Saat Gempa Cianjur, 'Aku Panik'

Tribunlampung.co.id, Jakarta – Keluarga Dinar Candy menjadi satu di antara korban dalam bencana gempa bumi yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11/2022).

Orang tua hingga adik bungsu Dinar Candy saat kejadian gempa bumi tersebut, tengah berada di Cianjur, Jawa Barat.

Dinar Candy sempat panik saat tahu jika gempa bermagnitudo 5,6 SR di Cianjur, Jawa Barat itu menimbulkan korban jiwa dan kerusakan bangunan.

Akibat gempa tersebut, adik bungsu Dinar Candy yang tengah berada di pesantren sempat dinyatakan hilang.

Beruntungnya, adik Dinar Candy itu ditemukan dalam kondisi selamat dan sehat wal afiat.

Baca juga: Adik Dinar Candy Lemas Saksikan Pesantrennya Ambles saat Gempa Cianjur

Baca juga: Dinar Candy Boyong Keluarga ke Jakarta Setelah Adiknya Lolos dari Maut

Dinar Candy pun membagikan cerita saat mengetahui kota kelahirannya terjadi gempa bumi.

Artis seksi sekaligus DJ ini mengungkapkan, pada saat kejadian gempa bumi dirinya tengah berada di dalam mobil.

Dalam mobil itu, Dinar Candy tengah melakukan siaran langsung di media sosialnya.

Saat mendapat kabar terjadi gempa di Cianjur, Dinar masih menganggap gempa yang terjadi kecil dan tidak menimbulkan korban jiwa.

"Aku kan lagi di jalan, aku lagi live sosmed gitu. Terus banyak orang yang eh gempa-gempa."

"Aku pikir gempa biasa aja karena kan sering banget tuh kayak kemarin gempanya kecil aja, jadi aku kayak ya udah biarin aja.”

“Malah aku santai makan dulu, karena di jalan itu gak tau," ujar Dinar Candy, dilansir dari YouTube SCTV, Kamis (24/11/2022).

Dinar Candy pun masih sempat tak percaya jika kota kelahirannya itu terjadi gempa bumi yang menimbulkan banyak kerusakan dan korban jiwa.

"Terus lagi rame-rame sama temen tiba-tiba liat berita."

Baca juga: Cerita Adik Dinar Candy Lolos dari Maut Akibat Gempa Cianjur

Baca juga: Kesaksian Adik Dinar Candy Selamat dari Gempa Cianjur, Loncat dari Lantai 3

"Kayak ah masa sih, Dinar kan lahir di Cianjur juga, gede di sana gak pernah ada yang sampe segede itu (gempanya). Sampe ada yang longsor, rubuh bangunan,” cerita Dinar.

Setelah menyadari jika gempa Cianjur sangat berdampak besar, Dinar langsung menghubungi orang tuanya untuk mengetahui kondisi.

“Aduh gimana orang tua aku, terus aku telepon bapak sempet nyambung sekali, diangkat tapi bapak juga 'iya ini rumah depannya retak',”

“Aku mikirnya tuh oh mungkin tukang bangunannya jelek kalik bikin bangunannya, gak mikir segede itu (gempanya)."

"Terus liat lagi di berita, kok banyak korban, aku mulai bingung kan," lanjutnya.

Pada saat itu, Dinar Candy hanya mengingat orang tuanya saja, ia sempat lupa bahwa adik bungsunya Teteng tengah berada di pesantren di Cianjur.

"Nanya (keadaan), bapak angkat kan bilangnya bapak baik, mama baik, tapi gak mikir ini si Teteng."

"Aku lupa kalau Teteng itu lagi di pesantren, dan pesantrennya itu lokasinya ada di pusat yang memang gede banget,” jelas Dinar.

Setelah menyadari, Dinar Candy pun langsung panik menelepon temannya yang berada di Cianjur untuk mencari keberadaan adiknya.

“Aku panik, terus teleponin temen-temen yang di daerah sana, terus si temennya gini, aku kan minta kayak tolong dong susulin adik aku."

"Aku jauh dari Jakarta, Dinar kan liat akses kesana itu di tutup, kan ada longsor.”

“Terus minta susulin adek aku secepatnya takut ada kenapa-napa, kalau luka bawa ke rumah sakit."

"Nah ternyata temen aku juga bilang, boro-boro Dinar aku nolong orang lain, rumah aku aja ambruk,” ungkap Dinar.

Beruntungnya, adik Dinar Candy itu ditemui dalam keadaan selamat di lapangan pesantren.

Adik Dinar Candy itu disusul oleh adik dan ayahnya ke daerah pesantren di jam 7 malam. (Tribunlampung.co.id/Putri Salamah)

Baca juga: Adik Dinar Candy Selamat Meski Sempat Terjebak Reruntuhan, Banyak Temannya Terluka

Baca juga: Nasib Adik Dinar Candy yang Hilang Saat Gempa Cianjur