Berita Lampung

Pemprov Lampung Kirim 32 Relawan Medis Bantu Korban Gempa Cianjur

Ada setidaknya 32 orang relawan diberangkatkan pada Rabu (23/11/2022) malam guna bantu tangani korban gempa bumi di Cianjur.

Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Dok Pemprov Lampung
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim. Pemprov Lampung kirim relawan medis sebanyak 32 orang bantu korban gempa Cianjur. 

Bantuan tersebut diterima oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Cianjur Cecep S Alamsyah. 

Berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Rabu pukul 17.00 WIB, jumlah korban meninggal dunia akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur sebanyak 271 orang.

Sementara data warga yang masih belum ditemukan yang masuk kepada BNPB telah mencapai 40 orang.

Polres Way Kanan Salat Gaib

Polres Way Kanan menggelar salat gaib dan doa bersama untuk korban gempa Cianjur, Kamis (24/11/2022).

Kegiatan salat ghaib dan doa bersama untuk korban gempa Cianjur dipusatkan di Masjid Darul Fattah Polres Way Kanan diikuti Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna, pejabat utama, personel Polres Way Kanan dan dipimpin oleh Ustaz Raden Bagas.

Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna mengatakan dengan adanya salat gaib dan doa bersama ini bertujuan memohon kepada Allah agar para korban meninggal dunia dapat husnul khotimah, diampuni segala dosanya.

Untuk keluarga yang ditinggalkan, dapat dengan sabar dan tabah menghadapi cobaan yang sedang diterima. 

“Kami turut berduka cita atas bencana yang menimpa saudara - saudara kami di Kabupaten Cianjur Jawa Barat,” katanya.

Baca juga: Petani Penggarap Lahan Kota Baru Lampung Demo, Keberatan Sewa Rp 300/Meter Setahun

Baca juga: BPBD Imbau Nelayan Waspada Potensi Gelombang Tinggi di Pesisir Barat Lampung

Untuk korban luka diberikan kesembuhan serta tidak ada lagi bencana susulan yang akan menimpa para korban di Cianjur.

Pihaknya juga mengimbau dengan adanya bencana tersebut meminta kepada seluruh anggota dan masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.

Menurutnya bencana bisa terjadi di manapun dan kapan saja.

Dirinya mengajak semua elemen di Way Kanan lebih tingkatkan keimanan.

“Ini semua merupakan pengingat kepada kita semua agar semakin mendekatkan diri kepada Tuhan yang Maha Kuasa,” jelas dia.

(Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved