Berita Lampung
Gramedia Lampung Buka Kerjasama dengan Sekolah dan Instansi Tingkatkan Minat Baca
Gramedia Lampung kampenyekan intansi pemerintah dan swasta adakan pojok baca untuk tingkatkan minat baca.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Gramedia Lampung terus berjuang untuk meningkatkan minat baca dalam budaya literasi di tengah masyarakat.
Store Manager Gramedia Lampung Yohanes Kelik Dwi Nugroho mengatakan, pimpinan menugaskan untuk membuat masyarakat Lampung bisa teredukasi meningkatkan minat baca.
"Saya dari Provinsi Batam datang ke Lampung berharap Gramedia Lampung terus meningkatkan minat baca masyarakat," kata Store Manager Gramedia Lampung Yohanes Kelik Dwi Nugroho saat diwawancarai Tribun Lampung, Jumat (25/11/2022).
"Harapannya agar budaya literasi di tengah masyarakat bisa meningkat," harap Kelik, usai serah terima jabatan kepada Aris Kusnandar dari Store Manager Gramedia Lampung pindah ke Gramedia Jember, Provinsi Jawa Timur.
Mantan Store Manager Gramedia Batam ini menjelaskan, Gramedia Lampung konkretnya dalam upaya meningkatkan budaya literasi yakni bekerjasama dengan stekholder terkait.
"Dengan contohnya dalam meningkatkan budaya literasi yakni kami support kegiatan di pemerintahan dan sekolah-sekolah," kata Kelik.
Baca juga: Pemkab Lampung Selatan Anggarkan Gaji 100 PPPK di APBD 2023
Baca juga: Empat Mobil Damkar Diterjunkan Padamkan Kebakaran di Kedaton Bandar Lampung
"Kalau di sekolah ada kegiatan literasi, maka kami akan support," kata Kelik.
Ia mengatakan, kantor pemerintahan atau instansi melalui perpustakaan unit baca.
"Kalau di perusahaan biasanya dengan cara menumbuhkembangkan minat baca yakni dengan menyediakan pojok baca," kata Kelik.
Ia mengatakan, Gramedia Lampung akan terus bergerak konkret untuk mengupayakan masyarakat Lampung bisa teredukasi tentang budaya literasi.
"Setelah hari ini saya serah terima jabatan dari Pak Arus Kusnandar berpindah ke Jember, Provinsi Jawa Timur, akan kami lakukan konsolidasi untuk menggapai budaya literasi," kata Kelik.
Ia mengatakan, Gramedia Lampung akan berkonsolidasi dengan Gramedia Mall Boemi Kedaton (MBK) untuk saling mensupport dan termasuk dukungan dari semua karyawan Gramedia Lampung.
"Kami akan semakin terus meningkatkan budaya literasi di tengah masyarakat," kata Kelik.
"Budaya literasi ini luar biasa tuntutan dan tantangannya, karena semakin tambah tahun tidak mudah," kata Kelik.
"Maka harapannya budaya literasi dan minta baca ini menjadi kebutuhan masyarakat, nah ini harus digali secara kontinyu," kata Kelik.
Sementara itu, Aris Kusnandar, mantan Store Manager Gramedia Lampung mengatakan, pimpinan mengamanatkan dirinya pindah ke Jember, Provinsi Jawa Timur.
"Terima kasih atas dukungan dari semua karyawan telah membantu saya dalam menjalankan amanah sebagai pimpinan di Gramedia Lampung," kata Aris.
Aris mengatakan, Gramedia Lampung ke depannya akan terus membumikan budaya literasi di Lampung.
"Karena sejak Gramedia berdiri pengembangan atau peningkatan literasi ini harus terus didorong tanpa henti," kata Aris.
"Saya yakin Pak Kelik terus bersemangat untuk masyarakat Lampung berbudaya literasi," kata Aris.
"Tentunya ini masih jauh dari target kami, maka perlu usaha konkret untuk membumikan budaya literasi di Lampung," kata Aris.
Baca juga: Kogi NFT, Inovasi Terbaru Kompas Gramedia dalam Bidang Web3 Bagi Generasi Muda
Baca juga: Promo Potongan Harga Rp 30 Ribu Pembelian Novel dan Buku Anak Terbitan Gramedia
Dalam acara serah terima jabatan Store Manager Gramedia Lampung, turut hadir perwakilan Kompas Gramedia Grup.
Di antaranya, Pemimpin Redaksi (Pemred) Tribun Lampung Ridwan Hardiansyah, Station Manager Sonora Lampung Selvi Darsan, Kepala Biro (Kabiro) Kompas TV Lampung Riyan Firdani Winarta.
( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )