Berita Lampung

18 KK Korban Bencana Alam di Lampung Utara Dapat Bantuan Uang Tunai

Penyerahan bantuan diberikan langsung oleh Wakil Bupati, Ardian Saputra kepada 18 kepala keluarga terdampak bencana alam.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Dokumen Pemkab Lampung Utara
Wakil Bupati Lampura Ardian Saputra serahkan bantuan kepada korban bencana alam di Lamlung Utara, Senin (5/12/2022). 18 KK korban bencana alam di Lampung Utara dapat bantuan uang tunai. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Utara - Sebanyak 18 kepala keluarga (KK) korban bencana alam mendapat bantuan dari Pemkab Lampung Utara, Senin (5/12/2022).

Ke-18 kepala keluarga tersebut tersebar di 11 kecamatan di Lampung Utara mendapat bantuan berupa uang tunai. 

Penyerahan bantuan diberikan langsung oleh Wakil Bupati, Ardian Saputra kepada 18 kepala keluarga terdampak bencana alam.

Wakil Bupati Lampung Utara Ardian Saputra mengatakan, bantuan ini merupakan bantuan pasca bencana alam bagi korban banjir dan puting beliung yang terjadi belum lama ini. 

Sebelumnya Pemkab Lampung Utara memberikan bantuan setelah bencana.

"Ini merupakan bantuan sesudah bencana untuk pemulihan bagi warga setelah mengalami musibah bencana alam,” kata Wakil Bupati, Ardian Saputra.

Baca juga: Jalan Berlubang Sebabkan 2 Pengendara Tewas di Lampung Selatan Akhirnya Diperbaiki

Baca juga: Hendak Tawuran dan Bawa Sajam, Remaja di Pesawaran Lampung Diamankan Polisi

Wabup menjelaskan, bantuan yang diserahkan secara langsung ini bentuknya berupa uang tunai yang langsung masuk ke rekening korban bencana alam.

 ”Ke depan masih ada 11 kepala keluarga yang akan menerima bantuan yang sama, Dan saat ini masih dalam proses,” katanya.

Wabup juga meminta kepada warga yang terkena musibah, agar tawakal dan bersabar, serta ikhlas atas peristiwa yang dialami. 

Kepada masyarakat penerima bantuan, Ardian meminta agar bantuan yang diberikan ini dapat digunakan sebagai mana mestinya.

 “Bencana merupakan ujian, Allah tidak memberikan ujian atau cobaan sehingga kita bisa menghadapi dan menanggulanginya,” jelasnya.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Utara telah terjadi kerusakan di 256 rumah warga.

Kerusakan terjadi akibat hujan disertai angin kencang selama Januari hingga November 2022.

Nozi Effialis, kepala pelaksana BPBD Lampung Utara mengatakan salah satunya, terjadi Desa Sidorahayu, Kecamatan Abung Semuli dengan satu rumah warga terdampak per tanggal 2 November 2022.

Menurut catatan, kejadian tertinggi jumlah rumah atau keluarga terdampak angin kencang atau puting - beliung adalah di Desa Bumi Raya dengan 167 rumah pada bulan Maret 2022.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved