Berita Terkini Artis
Ibunda Nike Ardilla Meninggal, Kondisi Melemah 3 Bulan Terakhir
Ibu almarhumah Nike Ardilla, Nining Ningsihrat meninggal dunia lima hari jelang peringatan ulang tahun mendiang sang putri.
Tribunlampung.co.id, Jakarta – Nining Ningsihrat, ibunda almarhumah Nike Ardilla meninggal di usia 83 tahun.
Ibu almarhumah Nike Ardilla, Nining Ningsihrat meninggal dunia lima hari jelang peringatan ulang tahun mendiang sang putri.
Nining Ningsihrat dimakamkan di Komplek TPU Cidudu Dusun Lebak Lipung Desa Imbanagara Ciamis, Kamis (22/12/2022).
Jenazah Mamih Nining Ningsihrat diberangkatkan dari rumah duka di Dusun Cicurug Desa Cijulang Kecamatan Cihaurbeuti dengan menggunakan mobil ambulance Z 9908 V.
Tiba di komplek makam Cidudu pukul 09.00 Kamis (22/12) siang tersebut.
Jenazah Mamih terlebih dahulu disemayamkan di Musala Nurul Ardilla di Komplek TPU Cidudu kemudian disalatkan. Salat jenazah dengan imam Ustad Didin dan 4 shaf makmum.
Baca juga: Aktif Gendong Bayi jadi Cara Nikita Willy jaga Kelangsingan Tubuh
Baca juga: Doni Salmanan Ajukan Banding, Berharap Bebas dari Vonis 4 Tahun
Usai salat, jenazah Mamih Nining Ningsihrat diusung ke Komplek Makam Keluarga Rd Gandar Kartabrata.
Ratusan pelayat mengantarkan jenazah mamih ke peristirahatan terakhir. Liang lahat untuk jenazah mamih dipersiapkan persis di samping makam suami alamarhumah, R Eddy Kusnadi, ayahand Nike Ardilla.
Dari ratusan pelayat yang hadir diantaranya adalah sejumlah artis seperti Paramitha Rusadi, Mel Sandy, Amel (wajah dan suara mirip Nike Ardilla), Cut Irna, Inka Christy dan sejumlah artis lainnya.
Suasana duka dan tetesan air mata sejumlah fanas berat Nike Ardilla, mengantarkan jenazah mamih Nining Ningsihrat ke peristirahatan terakhir di Komplek Makam Keluarga Rd Gandar Kartabrata.
Sejumlah karangan bunga duka cita terlihat terpasang di komplek makam keluarga yang berdampingan dengan TPU Cidudu tersebut.
Sebelumnya, Cut Irna, artis yang tinggal di Tasikmalaya tersebut melayat ke rumah duka, Rabu (21/12/2022) malam.
“Barusan ada Cut Irna yang datang melayat,” ujar Deden.
Tiga orang anak lmaarhumah Mamih Nining Ningsihrat masing-masing Alan, Deden dan si bungsu almarhumah Nike Ardilla.
Si bungsu Nike Ardilla, adalah “Bintang Kehidupan” penyanyi penuh talenta yang meninggal di usia masih belia.
Nike Ardilla meninggal dunia dalam suatu kecelakaan tunggal di JL RE Martadinata (Jl Riau) Bandung tanggal 19 Maret 1995, 27 tahun lalu.
Menurut anak kedua almarhumah Mamih Nining Ningsihrat, Rd Alan Yudi, selama 4 tahun terakhir kondisi fisik mamih Nining Ningsihrat melemah.
Setiap hari beraktivitas di kursi roda atau berbaring di ranjang.
Baca juga: Keluarga Turuti Kemauan Aminah Cendrakasih, Dirawat di Rumah Selama Sakit
Baca juga: Putri Anne Jaga Arya Saloka di Lokasi Syuting, Amanda Manopo Cuek
“Terlebih 3 bulan terakhir, kondisi fisik Mamih menurun drastis. Asupan makanan sudah sulit masuk. Kondisi fisik Mamih benar-benar drop. Usia beliau memang sudah tua, 83 tahun,” ujar Rd Alan Yudi kepada Tribun Kamis (22/12/2022).
Menurut Rd Alan yang akrab dipanggil Aa Alan tersebut, Mamih meninggal karena usia sudah tua.
“Mamih meninggal kemarin sore (Rabu, 21/12) sekitar pukul 15.50. Di rumah Aa Deden di Cihaurbeuti,” katanya.
Selama lima tahun terakhir, Mamih Nining Ningsihrat lebih sering tinggal di rumah anak sulungnya tersebut, Aa Deden di Cihaurbeuti.
Dan jarang tinggal di rumah keluarga di Imbanagara.
Sementera Rd Alan tinggal di Bandung, mengelola museum Nike Ardilla.
Aa Alan menyebutkan tahlilan hari pertama dan kedua dilaksanakan di rumah duka di Cihaurbeuti.
“Tahlilan hari ke-3 akan dilaksanakan di Museum Nike (Ardilla) di Bandung,” ujar Alan.
Paramitha Rusady membagikan momen terakhirnya bersama almarhumah ibunda Nike Ardilla, Nining Ningsihrat.
Kabar duka ini meninggalkan kesedihan bagi kerabat, salah satunya Paramitha Rusady.
Dalam Instagram @paramitha118real, Paramitha Rusady mengunggah beberapa potret dirinya bersama Nining Ningsihrat yang terbaring di tempat tidur sambil terpejam.
Pada tampilan pertama, terdapat ucapan duka dari keluarga Nike Ardilla dengan wajah Nining Ningsihrat serta menggunakan lagu 'Seberkas Sinar' dari Nike Ardilla.
"Innalillahiwainnailaihirojiun
Turut berduka cita atas meninggalnya Mamih Nining Ningsihrat
Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran, aminn Allahumma Aminn
Keluarga Besar Almh Nike Ardilla," tulis pada foto.
Kemudian, beberapa potret Paramitha berfoto di sebelah Nining Ningsihrat.
Melalui keterangan postingan, ia menyampaikan ucapan duka.
Selain itu, Paramitha mengungkapkan bahwa Nining Ningsihrat adalah sosok ibu hebat dan luar biasa.
"Selamat jalan mamih tersayang ...
Selamat berpulang ke Rahmatullah
Ketempat terindah disisi Allah SWT Surga terindah
Untuk mamih tercinta seoang ibu yang hebat luar biasa ...
Mamih kesayangan yang telah melahirkan seorang bintang kehidupan, 'Nike Ardilla'," tulis Paramitha.
Paramitha juga menyampaikan kesannya terhadap sosok Nike.
"Kini mamih bertemu dengan kekasih dan putri terkasihmu..
Bidadari cantik tersayang yang telah memberikan cahaya cinta dan keberkahan, menjadi panutan serta menjadi kenangan terindah yang abadi di hati sahabatnya, kerabat dan para pengagumnya ..tuk selamanya," sambungnya.
Paramitha juga menyampaikan doa-doa untuk almarhumah.
"Semoga amal ibadah mamih papih dan Nike diterima oleh Allah SWT
Diterangi cahaya kuburnya dilapangkan jalannya
Dan menjadi seberkas sinar cahaya terang yang menerangi kehidupan bagi semua yang ditinggalkan
Semoga A Alan, teh Lia dan seluruh kel besar ..diberikan kekuatan keikhlasan serta ketabahan
Duka yang sedalam2 nya
Teriring doa terindah & alfatihah
Dari : Paramitha Rusady & keluarga," tutup keterangan postingan.
Kemudian pada Instagram Story, Paramitha memperlihatkan karangan bunga dari dirinya dan keluarga.
Pada Instagram Story lainnya, ia terlihat berada di makam dan tengah melayat.
"Mengantarkan kepergian mamih di makam Nike Ardilla sakral penuh haru, Al Fatihah," tulis Paramitha.
Sementara itu, melalui siaran di Facebook TribunJabar.id, terlihat Paramitha menuju mobil setelah melayat.
Ia memakai kerudung abu-abu dengan baju putih sambil dituntun oleh seorang pria untuk masuk mobil.
(Tribunlampung.co.id/Tribunnews)
