Berita Terkini Artis
Verrell Bramasta Dibantu Syahrini saat Kecopetan di Jepang
Verrell Bramasta tidak menyangka Syahrini membantunya saat jadi korban pecopetan di Jepang.
Tribunlampung.co.id, Jepang - Verrell Bramasta mengaku dapat bantuan dari Syahrini saat jadi korban copet di Jepang.
Kedatangan Verrell Bramasta ke Jepang untuk liburan akhir tahun namun nahas justru dicopet.
Akibatnya Verrell Bramasta kehilangan semua identitas dan uang hingga minta bantuan pada Syahrini.
Istri Reino Barack tampak menanggapi permintaan bantuan yang diajukan oleh Verrell Bramasta.
Putra sulung Venna Melinda tersebut mengabarkan bahwa dirinya tengah memgalami musibah pencopetan saat asik liburan di Jepang.
Alhasil semua barang berharga mulai dari paspor hingga uang tunai milik Verrell Bramasta pun raib.
Baca juga: Liburan Bersama Gading dan Gempi di London, Gisel: Dipontangpantingin
Baca juga: Verrell Bramasta Ternyata Sedang Dekat dengan Wanita Cantik
Berbagai upaya sudah dilakuan Verrell Bramasta mulai dari menyusuri kembali lokasi terjadi peristiwa kecopetan hingga melaporkannya ke pihak berwajib.
Sayang usaha yang dilakukan mantan kekasih Natasha Wilona ini belum juga membuahkan hasil.
Ketika itulah Verrell Bramasta berinisiatif meminta bantuan pada Syahrini.
Permintaan Verrell Bramasta tersebut disampaikan lewat Intagram Syahrini.
Dan Verrell Bramasta tidak menyangka karena respon Syahrini bagus dan segera membantunya.
Syahrini memang sedang berada di Jepang tempat asal ibu Reino Barack.
Memiliki kedekatan dengan Duta Besar Indonesia di Jepang, Incess pun menawarkan bantuan untuk menghubungi Dubes agar Verrell Bramasta bisa segera menerima bantuan.
Kebaikan hati Incess ini diungkap Verrell Bramasta lewat unggahan story di akun instagram miliknya, Jumat (30/12/022).
Tampak dari tangkapan layar yang dibagikan Verrell Bramasta, Incess meminta nomor handphone agar pria berusia 26 tahun itu bisa dihubungi oleh Dubes Indonesia.
“Let me call Pak Dubes, your contact no please, biar orang kedutaan hub u, omg yg pasti copetnya pendatang bukan orang Jepang, ada2 aja,” tulis Syahrini.
Bantuan yang diberikan oleh Syahrini itu pun membuat Verrell Bramasta begitu berterima kasih.
“Thank you for ur help @princessyahrini dan KBRI in Tokyo,” ujar Verrell Bramasta.
Alhasil setelah berhasil menghubungi Kedutaan Republik Indonesia, Verrell Bramasta pun mendapatkan paspor sementara untuk menggantikan miliknya yang hilang.
“Akhirnya dapat paspor sementara, tp tetep harus lapor lagi ke kepolisian shinjuku,” papar Verrell Bramasta.
Baca juga: Indra Bekti Harus Dirawat 20 Hari Lagi, Keluarga Buka Donasi
Baca juga: Curhat Sedih Nursyah Usai Bertemu Indah Permatasari, Sang Anak Tak Mau Balas Pegangan
Ia pun kemudian membandingkan sikap KBRI yang dengan cepat memberikan bantuan dan berbanding terbalik dari kepolisian setempat.
“Hebat KBRI di Tokyo, sgt cepat membantu, tp kepolisian Tokyo agak aneh. Terakhir sudah 6 jam di kantor polisi buat laporan sampai subuh, tp ttp aja harus buat laporan ulang. Jadi yg kemaren sia - sia,” tambahnya.
Diduga kuat pencopet dompet Verrell Bramasta adalah seorang yang juga mengunjungi Shinjuku, Jepang.
Dalam Instagram Story-nya, Verrell Bramasta bercerita bahwa tas yang berisi dompet dan seluruh identitasnya dicopet oleh orang.
"Ada2 aja.. tas gue dicopet orang di Shinjuku," ujar Verrell.
"Paspor, dompet, uang, credit card, ATM, semua ilang," tambahnya.
Insiden kecopetan yang dialaminya membuat Verrell harus menghabiskan waktu liburannya di kantor polisi.
"Hasilnya skrg udh 4 jam di kantor polisi Jepang," ungkap Verrell.
Ketika melaporkan kasus kecopetannya, Verrell mengatakan bahwa polisi Tokyo sempat kesulitan untuk dimintai bantuan.
Verrell terkesan dibiarkan begitu saja dan mereka tak ada yang bertindak.
Ketika Verrell membeberkan identitas dan siapa dirinya di Indonesia, para polisi itu barulah bertindak.
"Polisi2 di tokyo awalnya juga susah bantu, terkesan hopeless," sambung Verrell.
Hingga akhirnya, Verrell baru dibantu oleh polisi Tokyo setelah ia meminta namanya dicari di Google.
"Giliran google nama baru di bantu," lanjut Verrell.
Dibuat kecewa, Verrell Bramasta mengimbau agar siapapun yang hendak berlibur ke Jepang harus berhati-hati.
Laporan kehilangan Verrell pun baru diproses setelah 3 jam sang artis menunggu di kantor polisi.
Verrell merasa pasrah karena ia dan polisi Tokyo terhalang bahasa yang berbeda.
"Itupun juga udh 3 jam di tanya bolak balik utk verifikasi dengan language barier yg sangat besar," tutur Verrell.
Cerita Verrell berakhir dengan istighfar karena ia sudah berjam-jam duduk di kantor polisi.
"Udh berjam2 di kantor polisi shinjuku.. Astaghfirullah ada aja cobaan," tukas Verrell.
(Tribunlampung.co.id/TribunJambi)
Marshel Widianto Hapus Postingan Setelah Jerome Polin Bongkar Bayaran Rp 150 Juta |
![]() |
---|
Lisa Mariana Ternyata Sudah Lama Pisah Ranjang dengan Suami |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Lanjutkan Proses Hukum Lisa Mariana Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Yakin 1.000 Persen Hasil Tes DNA Anak Lisa Mariana Tetap Sama Jika Diulang |
![]() |
---|
Gisel Grogi Beradegan Mesra dengan Nicholas Saputra di Film Terbaru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.