Keracunan di Lampung Tengah
Penyebab 3 Orang Meninggal Keracunan Pisang Goreng di Lampung Tengah Diduga dari Adonan
Peristiwa 3 orang meninggal dunia akibat keracunan pisang goreng di Lampung Tengah membuat warga Punggur hingga Metro geger.
Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Tiga orang di Lampung Tengah meninggal dunia karena keracunan setelah makan pisang goreng. Pisang goreng yang dimakan diduga adonannya tercampur dengan obat pembasmi rumput atau herbisida.
Peristiwa 3 orang meninggal dunia akibat keracunan pisang goreng di Lampung Tengah membuat warga geger.
Tak hanya warga Kecamatan Punggur, Lampung Tengah yang geger, tapi juga warga Metro. Pasalnya, satu korban meninggal di antaranya berasal dari Kota Metro, Lampung.
Awalnya, dua orang pasangan suami istri di Lampung Tengah yang dinyatakan meninggal dunia diduga keracunan pisang goreng saat dibawa ke Rumah Sakit Umum Ahmad Yani Metro, Selasa (18/1/2023).
Ternyata, selain pasangan kakek nenek di Lampung Tengah bernama Dikin (80) dan Tayem (80), ada empat orang lainnya yang menjadi korban keracunan pisang goreng.
Baca juga: Adonan Pisang Goreng Tercampur Obat Tanaman, 5 Warga Lampung Tengah Meninggal
Baca juga: 5 Orang Meninggal Dunia Akibat Keracunan Pisang Goreng di Lampung Tengah
Camat Punggur, Lampung Tengah Sukistoro mengatakan, berdasarkan otopsi luar yang dilakukan pihak Rumah Sakit Umum Ahmad Yani (RSAY) Metro para korban meninggal dunia karena keracunan pisang goreng.
Ia menuturkan, dirinya turut mengawal korban dan mengerahkan tenaga medis di Punggur untuk membantu pemeriksaan.
"Saya langsung kerahkan tenaga medis Punggur untuk otopsi luar malam itu juga (Selasa, 17/1/2023)," kata Sukistoro.
Ia mengatakan, berdasarkan otopsi luar, pihak RSAY memastikan bahwa korban mengalami keracunan.
Sementara hasil otopsi luar juga menunjukkan tidak ada tanda kekerasan atau penganiayaan di semua korban.
"Pihak medis sudah tetapkan hasil otopsi luar malam itu juga," kata Sukistoro.
Menurutnya, ada enam korban yang keracunan.
Tiga orang dinyatakan meninggal dan lainnya masih dirawat di rumah sakit.
"Jadi empat orang keluarga datang untuk takziah atas meninggalnya pasutri kakek nenek," katanya kepada Tribun Lampung, Rabu (18/1/2023).
Sukistoro mengatakan, empat orang yang berasal dari bedeng 28 Metro tersebut diduga memakan pisang goreng yang sama.
Hal itu terbukti ketika dirinya melihat keluarga lain yang tidak memakan pisang tersebut dalam keadaan sehat di rumah berkabung.
Sedangkan empat lainnya terbaring lemas dan turut dibawa ke RSAY.
"Diduga ada unsur ketidaksengajaan dalam pengolahan pisang goreng, mengingat usia pasutri sudah tua," katanya.
(Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq)
Racun Serangga jadi Penyebab Kasus Keracunan Pisang Goreng di Lampung Tengah |
![]() |
---|
Polisi Menerapkan Metode SCI Usut Kasus Pisang Goreng Beracun di Lampung Tengah |
![]() |
---|
Jenis Racun Dalam Pisang Goreng yang Menewaskan 3 Orang di Lampung Tengah Diusut |
![]() |
---|
Sampel Pisang Goreng Menewaskan 3 Orang di Lampung Tengah Dibawa ke Palembang |
![]() |
---|
Respon Polisi Soal Zat Beracun Pisang Goreng Menewaskan 3 Orang di Lampung Tengah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.