Pemilu 2024
66 Orang PPS Dilantik KPU Metro Lampung, Keterwakilan Perempuan Lebih 30 Persen
Dari sebanyak 66 orang PPS yang dilantik KPU Metro tersebut, keterwakilan perempuan telah terisi sebanyak 23 orang atau lebih dari 30 persen.
Penulis: Muhammad Humam Ghiffary | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
Tribunlampung.co.id, Metro- Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kota Metro, Lampung melantik sebanyak 66 orang Panitia Pemungutan Suara ( PPS ) yang telah terisi keterwakilan perempuan lebih dari 30 persen.
Dari sebanyak 66 orang PPS yang dilantik KPU Metro tersebut, keterwakilan perempuan telah terisi sebanyak 23 orang atau lebih dari 30 persen.
Ketua KPU Kota Metro Lampung Nurris Septa Pratama mengatakan, PPS yang dilantik tersebut tersebar di tiap Kelurahan yang ada di Kota Metro, Lampung.
"Jadi ada 66 orang yang kita lantik sebagai PPS, karena ada 22 Kelurahan di Kota Metro, Lampung jadi tiap Kelurahan ada tiga orang," ujarnya kepada Tribun Lampung pada Selasa (24/1/2023)
Ia mengatakan, pihaknya juga tetap memperhatikan keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen dari 66 orang yang dilantik sebagai PPS tersebut.
Baca juga: KPU Lampung Selatan Lantik 780 Anggota PPS untuk Pemilu 2024
"Untuk keterwakilan perempuan total ada 23 orang, jadi ada 35 persen keterwakilan perempuan, lebih dari 30 persen," bebernya.
"Jadi ini kita membuktikan, mau laki-laki atau perempuan bisa menjaga komitmennya," imbuhnya.
Menurutnya, pihaknya telah menyeleksi keintegritasan PPS yang telah dilantik saat proses pendaftaran dan telah dilakukan pengecekan melalui sistem informasi politik (Sipol).
"Terkait integritas PPS, ya PPS kan tentu pelayan politik, kalo bicara bersih atau tidaknya tentu dari proses awal pendaftaran dan proses ketika di Sipol sudah selesai berarti tidak ada persoalan," ungkapnya.
Sebanyak 66 orang PPS yang dilantik tersebut pun dikatakan Nurris didominasi anak muda.
"Banyak PPS yang anggotanya masih muda, ya tentu tantangan kita hari ini pemilu 2024 itu bicara bukan hanya pengalaman, tapi tantangan bagaimana menggunakan teknologi," kata dia.
"Ada yang namannya Sirekap, sistem informasi rekapitulasi yang menggunakan data informasi melalui HP," tambahnya.
Sehingga, dengan majunya teknologi tersebut sehingga PPS harus bisa menggunakan teknologi.
"Jadi mau tidak mau harus bisa menggunakan teknologi," ungkapnya.
Baca juga: KPU Lampung Barat Umumkan 408 Peserta PPS Lolos Tes Wawancara
"Ini merupakan kolaborasi karena di PPS ada yang berpengalaman dan juga yang masih muda," tambahnya.
Ia juga mengimbau agar PPS bisa menjaga daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan.
"Bicara pengalaman 2019, usia itu berpengaruh, karena Pemilu ini kerja yang panjang, jadi harus dipastikan juga daya tahan dan sehat," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)
Susunan Komisi DPR RI dari Dapil Lampung |
![]() |
---|
Daftar Harta Kekayaan Anggota DPR RI Dapil Lampung, Kader PKB Paling Kaya |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Ahmad Junaidi Auly, Anggota DPR RI Dapil 1 Lampung |
![]() |
---|
Daftar Harta Kekayaan Ahmad Muzani, Anggota DPR RI Dapil 1 Lampung |
![]() |
---|
Daftar Harta Kekayaan Hanan A Rozak, Anggota DPR RI Dapil Lampung 2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.