Berita Lampung
Gasak 5 Ponsel Sekali Beraksi, Dua Warga Lampung Selatan Diciduk Polisi
Polsek Penengahan, Polres Lampung Selatan, Polda Lampung berhasil menangkap dua pelaku pencurian lima ponsel.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Teguh Prasetyo
Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Polsek Penengahan, Polres Lampung Selatan, Polda Lampung berhasil menangkap dua pelaku pencurian dengan pemberatan (Curat) di kediamannya di Lampung Selatan, Kamis (2/2/2023).
Kedua pelaku diamankan karena mencuri lima unit handphone di Desa Wai Sido Mukti, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, Senin (23/1/2023), sekira pukul 03.00 WIB.
Adapun kedua pelaku yang diamankan bernama Dodi Alhasim (39), warga Dusun Harapan Jaya, Desa Sumur, Ketapang, dan Ahmat Riduan (36), warga Dusun Kenyayan Bawah, Desa Bakauheni, Bakauheni, Lampung Selatan.
Tindak pidana pencurian dengan pemberatan (Curat) tersebut tertuang dalam Laporan Polisi Nomor LP / B - 12 / II / 2023 / SPKT /Polsek penegahan / Polres Lampung Selatan / Polda Lampung /, pada Kamis (2/2/2023).
Baca juga: Jajaran Polres Lampung Selatan Polda Lampung Bekuk Dua Tersangka Pencuri Lima Handphone di Ketapang
Kapolsek Penengahan Iptu Gobel membenarkan telah terjadi tindak pidana pencurian dengan pemberatan di wilayahnya.
"Peristiwa pencurian terjadi pada Senin (23/1/2023), sekira pukul 03.00 WIB, di dalam rumah korban bernama Sukarya (34), di Desa Wai Sido Mukti," kata Gobel, Sabtu (4/2/2023).
Pintu Tidak Tertutup
Ia mengatakan, para pelaku diduga masuk melalui pintu samping rumah korban yang saat itu dalam keadaan tidak tertutup.
Lalu pelaku masuk ke dalam rumah dan mengambil barang-barang yang ada di dalam rumah.
Pelaku berhasil membawa lima unit handphone Android korban
"Pelaku mengambil Hp merk Oppo Reno 4 F warna putih, HP merk Samsung, HP merk Oppo CPH 2015 warna hijau danau, Hp merk Oppo A95 wama hitam, dan HP merk Vivo warna hitam," katanya.
Gobel mengatakan, korban baru mengetahui rumahnya disatroni pencuri ketika istri korban bangun dari tidur sekira jam 03.00 wib untuk memasak.
Ketika itu, kata Gobel, istri korban langsung mencari handphone miliknya di atas kulkas di ruang tengah, namun setelah dicari ternyata handphone tersebut tidak ada.
Kemudian istri korban membangunkan korban dan menayakan keberadaan handphone tersebut, namun korban tidak tahu.
Tidak berapa lama, keponakan serta adik ipar korban bangun karena mendengar kejadian tersebut dan masing-masing mengecek keberadaan handphonenya.
Ternyata handphone mereka juga sudah tidak ada di tempat karena sedang di cas.
Lalu, korban bersama istri, keponakan, dan adik ipar berusaha mencari handphone mereka masing-masing, tetapi tidak ketemu.
Selanjutnya korban melaporkan kejadian pencurian ke Polsek Penengahan Polres Lampung Selatan.
Baca juga: Jajaran Polres Lampung Selatan Polda Lampung Bekuk Dua Tersangka Pencuri Lima Handphone di Ketapang
Akibat pencurian tersebut korban mengalamai kerugian Rp 15.000.000. Berdasarkan laporan korban, polisi melalukan penyelidilan terhadap kasus tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang terjadi di wilayahnya.
"Pada Kamis (2/2/2023), Tim Tekab 308 Presisi Polsek Penengahan berhasil mengamankan pelaku atas nama Dodi Alhasim. Pelaku ditangkap di kediamannya di Dusun Harapan Jaya, Desa Sumur, Kecamatan Ketapang. Dari tangan pelaku, kami mengamankan satu unit handphone Samsung Galaxy," katanya.
Kemudian, pihaknya melakukan interogasi terhadap pelaku dan pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan pencurian lima unit handphone bersama temannya bernama Iwan Cino, warga Dusun Kenyayan, Desa Bakauheni.
Lalu Tim Tekab 308 Presisi Polsek Penengahan melakukan pengembangan dan menangkap Ahmat Riduan bin Acung alias Iwan Cino. Pelaku diamankan di rumahnya di Dusun Kenyayan.
Dapat Uang Rp 650 Ribu
Lalu, kedua pelaku dilakukan introgasi dan mereka mengaku sudah melalukan pembagian dari hasil pencurian handphone tersebut.
"Dari hasil penjual handphone, pelaku Ahmat Riduan mendapatkan bagian uang Rp 650.000," katanya.
Handphone bagian pelaku Ahmat Riduan dijual kepada Edo, warga Dusun Kenyayan dengan Harga Rp 650.000.
Lalu Tim tekab 308 Presisi Polsek Penengahan sudah melakukan upaya penangkapan terhadap Edo, namun pelaku tidak ada di rumahnya. Saat ini, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap Edo (DPO)
Kedua pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Penengahan guna penyidikan lebih lanjut.
Dari tangan para pelaku diamankan satu kotak HP merk Oppo F4, satu unit Handphone Samsung Galaxy, dan satu unit motor Honda Beat warna hitam list biru tanpa nopol.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Gobel mengatakan, para pelaku terancan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. (*)
Innova Seruduk Motor di Lampung Timur, Ibu dan Anak Meregang Nyawa |
![]() |
---|
KONI Pesawaran Target Masuk Tiga Besar di Porprov ke-10 |
![]() |
---|
Sadar Didatangi Petugas, Pelaku Pencurian HP di Pringsewu Kabur dari Rumahnya |
![]() |
---|
Sat Binmas Polres Lampung Tengah Patroli Dialogis di Stasiun Haji Pemanggilan |
![]() |
---|
Puluhan Honorer Datangi DPRD Lampung, Tuntut Kepastian Status dan Formasi PPPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.