Kebakaran di Bandar Lampung

Ditinggal Tarawih Rumah Pedagang Buah di Sukajawa Bandar Lampung Hangus Terbakar

Korban kebakaran belum tahu pasti penyebab kebakaran di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Sukajawa, Tanjungkarang Barat karena rumah ditinggal tarawih.

Penulis: Riyo Pratama | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama
Kondisi rumah pasca terbakar karena ditinggal tarawih rumah pedagang buah di Jalan Imam Bonjol Sukajawa Tanjungkarang Barat hangus terbakar. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kondisi rumah yang terbakar di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung nyaris habis.

Pantauan Tribunlampung.co.id di lokasi rumah yang terbakar Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung garis polisi (police line) nampak mengelilingi rumah tersebut.

Sementara kondisi rumah yang habis terbakar di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung pada bagian atas, pintu beserta jendela.

Namun, kondisi tembok masih ada karena masih tertolong oleh tim pemadam kebakaran.

Sementara anak bungsu pemilik rumah, Agus Aulia Rahman mengatakan, belum dapat menyimpulkan awal mula kejadian kebakaran karena masih dalam penyelidikan.

"Untuk penyebab kebakaran tidak bisa disimpulkan karena masih dalam penyelidikan, kami masih menunggu dari pihak kepolisian," kata Agus kepada Tribunlampung, Jumat (24/3/2023).

Baca juga: Penyebab Pasti Kebakaran di Gedong Air Bandar Lampung Dalam Penyelidikan

Baca juga: Damkar dan Polisi Sudah Ada di Lokasi Kebakaran Gedong Air Bandar Lampung

Agus menambahkan dalam peristiwa kebakaran, si jago merah tidak menyisakan rumah beserta isinya.

"Untuk rumah beserta isinya tidak ada sisa sama sekali habis semua terbakar," ucapnya.

Lebih lanjut Agus menceritakan, dalam kejadian kebakaran hanya kakaknya seorang diri di rumah, dan kini telah dilarikan ke rumah sakit.

"Hanya satu orang pas kejadian, Abang Edi kini dia sudah dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar bagian paha ke bawah," ujarnya.

Sementara dalam kejadian kebakaran, Agus mengatakan ia bersama anak istri dan ibunya tidak berada di rumah.

"Pas kejadian, saya ibu dan anak masih melaksanakan ibadah terawih, sementara istri lagi keluar jadi hanya bang Edy yang di dalam," terangnya.

Buntu dari kebakaran itu, Agus mengaku ibunya harus dirawat di klinik bersalin lantaran drop.

"Ibu di rawat di klinik bersalin karena dia melihat semalam rumah sudah terbakar, semakin banyak orang semakin drop beliau jadi di rawat di klinik samping," ucapnya.

Hingga berita ini terbit dipastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran.

( Tribunlampung.co.id / Riyo Pratama )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved