Maskapai Garuda Sambut Pemudik di Lampung dengan Penerbangan Dua Hari Sekali 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia telah siap menyambut pemudik Lebaran 1444 Hijriah tujuan Jakarta-Lampung, atau sebaliknya.

General Manager (GM) Garuda Indonesia Lampung Widya Kurniawan Putra mengatakan, Garuda Indonesia Lampung telah siap menyambut para pemudik dari luar daerah ataupun sebaliknya.

"Kami telah siap menyambut para pemudik tahun 2023, dan sejauh ini Garuda Indonesia masih menerapkan penerbangan dua kali sehari," kata GM Garuda Indonesia Lampung Widya Kurniawan Putra saat dihubungi via WhatsApp, Minggu (9/4/2023).

Ia mengatakan, pihaknya menggunakan dua pesawat dalam penerbangan ke Bandara Raden Intan II (Branti) setiap dua hari sekali.

"Kalau untuk seat atau kursi kelas ekonomi hampir selalu penuh, sedangkan kelas bisnis hanya tertinggal beberapa kursi saja," kata Widya.

"Sejauh ini belum ada penambahan jumlah penerbangan atau jumlah pesawatnya, kami masih melihat situasi ke depannya," kata Widya.

Widya mengatakan, pihaknya sejauh ini telah melakukan persiapan yang matang dalam menyambut pemudik.

"Semua sudah berjalan dengan baik mulai dari sisi operasional, seperti ketersediaan armada pesawat yang prima," kata Widya.

"Termasuk juga sampai persiapan kenyamanan proses keberangkatan hingga kedatangan penumpang di Lampung," kata Widya.

Baca juga: Garuda Indonesia Kembali Hadirkan Potongan Harga hingga 80 Persen Lewat GOTF

Sementara itu, Garuda Indonesia Lampung mencatat bahwa untuk penjualan tiket pada periode peak season Lebaran ini cukup meningkat dan dari seminggu sebelumnya.

Hingga seminggu setelah Lebaran tiket kelas ekonomi juga sudah penuh. 

"Namun kami masih menyediakan beberapa kursi kelas bisnis," kata Widya.

"Apalagi harga tiket pesawat Garuda itu Rp 600 Ribuan sedangkan maskapai lainnya Rp 900 Ribu sampai dengan Rp 1 juta dari Lampung ke Jakarta ataupun sebaliknya," kata Widya.

Ia mengatakan, maskapai Garuda selalu full penumpangnya, dengan sekali penerbangan punya kapasitas 162 kursi.

"Di antaranya kelas ekonomi 150 kursi, kelas bisnis hanya 12 kursi, akan tetapi terpakai hanya 5-7 penumpang saja setiap per penerbangan," kata Widya.