Kebakaran di Medan

Kronologi Kebakaran di Medan yang Tewaskan Satu Keluarga

Kronologi terjadinya kebakaran di Gang Amal, Kelurahan Sitirejo III, Jalan Selamat, Kecamatan Medan Amplas akhirnya terungkap. Ini karena kompor.

Editor: Kiki Novilia
Tribun Medan/Fredy Santoso
Kronologi terjadinya kebakaran di Gang Amal, Kelurahan Sitirejo III, Jalan Selamat, Kecamatan Medan. 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Kronologi terjadinya kebakaran di Gang Amal, Kelurahan Sitirejo III, Jalan Selamat, Kecamatan Medan Amplas akhirnya terungkap. 

Diketahui kebakaran yang terjadi di Medan tersebut memakan korban sebanyak enam orang. 

Sementara tujuh korban lainnya luka-luka imbas kebakaran di Medan tersebut. 

Pantauan di lokasi, rumah berlantai dua ini hangus terbakar.

Terlihat bagian dalam rumah, termasuk barang-barang turut hangus.

Baca juga: Sekeluarga Tewas dalam Kebakaran di Medan

Lokasi juga telah dipasang garis polisi guna proses penyelidikan.

Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 06.00 WIB.

Adapun korban yakni menantu pemilik rumah bernama Bambang Pratama (28), dan lima lainnya anak pemilik rumah yaitu Ayu Sekar Wangi (17), M. Biman Daka (16), Mena Zaswari (13), Nur Anazam (11) dan Syamsuddin Lukman (5).

Saat ini korban meninggal telah dievakuasi ke RS Bhayangkara TK II Medan untuk diproses selanjutnya.

"Yang mana korban berjumlah 6 orang. Jadi isi rumah ada 13, selamat 7, meninggal dunia 6. Yang meninggal dunia yaitu menantu satu, dan anak 5,"kata Kompol Faidir, Selasa (18/4/2023).
 
Polisi menjelaskan, rumah bertingkat dua ini dihuni 13 orang.

Saat kejadian, api diduga berasal dari kompor yang berada di lantai dasar.

Ketika api menyala langsung menyambar langit-langit rumah yang berbahan kayu hingga cepat menyambar.

Korban diduga tewas karena menghirup asap dan terbakar dari bawah.

Baca juga: Kebakaran di Medan, 6 Orang Tewas di Tempat

Jenazah korban pun sebagian sempat terjatuh dari lantai dua ke lantai satu.

"Para korban rata-rata tidur di atas karena lantainya papan kalau kena api pasti terbakar dan jatuh,"ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved