Berita Lampung

H-1 Idul Fitri, Harga Cabai Merah di Tulangbawang Tembus Rp 45 Ribu/Kg

Memasuki H-1 Idul Fitri 1444 Hijriah harga cabai merah melonjak naik hingga mencapai Rp 45 ribu per kilogram di Kabupaten Tulangbawang.

Penulis: Candra Wijaya | Editor: muhammadazhim
Tribunlampung.co.id/Yogi Wahyudi
Harga cabai di Pasar Pekalongan Lampung Timur naik 3 hari jelang Idul Fitri 1444 H kini Rp 50.000 dari Rp 30.000 per kg. Sementara harga cabai di Tulangbawang pada H-1 Lebaran Rp 45 ribu per kilogram. 

Tribunlampung.co.id, Tulangbawang - Memasuki H-1 Idul Fitri 1444 Hijriah harga cabai merah melonjak naik hingga mencapai Rp 45 ribu per kilogram di Kabupaten Tulangbawang, Lampung.

Sebelumnya harga cabai hanya berkisar Rp 20 hingga Rp 22 ribu per kilogramnya.

Harga cabai tersebut mengalami kenaikan menyeluruh di sejumlah pasar dan kios pedagang di Tulangbawang.

Akibat adanya kenaikan yang cukup besar ini, membuat sejumlah ibu rumah tangga di Kabupaten Tulangbawang harus berupaya membagi pembelian kebutuhan masakan menjelang hari raya besok.

Karlina (50) warga Kecamatan Menggala menuturkan cukup kaget dengan adanya kenaikan harga cukup tinggi pada cabai menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Baca juga: Pertimbangan Oma Boy William soal Ayu Ting Ting, Udah Punya Anak

Baca juga: Polsek Negeri Besar dan Polres Way Kanan Bekuk 2 Pelaku Pengedar dan Pemakai Sabu di Kaliawi

"Cukup kaget juga naiknya cukup tinggi, karena sebelumnya masih di kisaran Rp 20 hingga 22 ribu per kilogram," jelasnya, Jumat (21/4/2023).

Karlina mengungkapkan adanya kenaikan harga bahan dapur cabai ini, membuat dirinya terpaksa mengurangi stok pembelian cabai tersebut.

"Mau beli banyak uang ngak cukup, ya terpaksa beli dengan jumlah yang lebih sedikit dari pembelian sebelumnya," ungkapnya.

Dirinya berharap kenaikan harga pada cabai yang terjadi menjelang Hari Raya Idul Fitri saat ini tidak berlangsung lama kedepannya.

"Semoga tingginya harga cabai merah ini tidak berlangsung lama, dan kembali normal usai Hari Raya Idul Fitri nantinya," harapnya.

Terpisah Sulas (40) pedagang mengungkapkan naiknya harga cabai tersebut, menyesuaikan dengan harga yang didapatkan di sejumlah agen.

"Untuk harga memang mengalami kenaikan, tetapi kami menyesuaikan dengan harga pembelian dari sejumlah agen," paparnya.

Menurutnya kenaikan harga cabai ini memang sudah terjadi sejak seminggu terakhir.

"Untuk kenaikan memang sudah satu minggu lebih, mungkin karena menjelang Hari Raya Idul Fitri," tuturnya.

Namun menurutnya walau terdapat kenaikan harga pada cabai ini, angka pembelian masyarakat masih cukup tinggi.

"Meski harga naik angka pembelian masih cukup tinggi, walau pembelian cabai perkilonya mengalami pengurangan," terangnya.

(Tribunlampung.co.id/Candra Wijaya)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved