Berita Lampung

Tak Punya Biaya Berobat, Yatim Piatu di Pringsewu Terbaring dengan Luka Kian Membusuk

Pemuda asal Pringsewu Lampung ini tidak berdaya hanya terbaring lemah dengan luka kian membusuk akibat tersengat listrik.

|
Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya
Pemuda yatim piatu asal Pringsewu Lampung ini tidak berdaya dengan luka yang kian membusuk akibat tersengat listrik karena tidak punya uang buat berobat. 

Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Riski Setiawan (17), pemuda yatim piatu hanya terbaring lemah di kasur lusuh setiap harinya, lantaran luka parah yang diakibatkan dari tersengat listrik semakin memburuk.

Kehidupan pemuda asal Pringsewu Lampung ini sehari-harinya serba kekurangan, ditambah lagi dengan kondisi dari dampak akibat lamanya penanganan medis pada lengan sebelah kiri Riski.

Lukanya terlihat jelas, bahkan hingga menjalar di bagian tubuh lainnya.

Kenyataannya pun begitu, pasalnya sang paman, Suyatno hanya bisa pasrah akan keadaan dari Riski tersebut.

Luka yang diderita Riski akibat tersengat arus listrik bertegangan tinggi pada sehari menjelang lebaran, Jumat (22/4/2023).

Baca juga: Pria dari Lampung Selatan Mengaku Polisi dan Terlibat Kasus Curas di Pringsewu

Selain orangtuanya yang telah meninggal, Riski hanya hidup bersama nenek dan pamannya, Suyatno di Dusun Muara Balak, Pekon Margakaya, Kecamatan Pringsewu.

Sementara itu Suyatno hanya seorang buruh serabutan yang setiap harinya tak tentu upah yang didapat.

“Untuk makan sehari-hari saja susah, kami orang tidak punya,” ungkap Suyatno saat diwawancarai Tribun Lampung.

Mengenai nasib kemenakannya itu, Suyatno hanya bisa pasrah dan tak mengerti kemana akan berharap mengingat kondisinya masih memprihatinkan.

“Setiap sore ada perawat yang datang, bantu untuk cek kondisi Riski, sambil mengoleskan salep untuk mengobati luka bakar di bagian lain yang masih dapat tertangani,” ucap Suyatno.

Karena, luka bakar yang diakibatkan dari tersengat listrik tersebut sebagian parah dan ada yang sudah mendingan.

Suyatno mengatakan, pada bagian yang mengalami luka parah tersebut ada di lengan sebelah kiri dan sekujur kaki kiri.

Lukanya ada yang semakin memerah bahkan menghitam, belum kering danmembuat keluarga resah bercampur khawatir.

Diungkapkan oleh sang paman, pemuda berusia 17 tahun ini mengalami peristiwa naas saat dirinya diajak untuk ikut bekerja melakukan servis pada kabel jaringan wifi di daerah Lugusari Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu.

Baca juga: Asyik Nongkrong, DPO Curanmor di Pringsewu Lampung Ditangkap Polisi

“Entah seperti apa kejadian persisnya, saat ditanya, saat itu dia (Riski) sedang pegang stik untuk membetulkan letak kabel, tahu-tahu sudah ada di Rumah Sakit Mitra Husada,” ucap Suyatno menceritakan awal terjadinya peristiwa tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved