Berita Terkini Artis

Demi Bisa Makan, Aris Idol Jual Gitar yang 20 Tahun Menemani Karirnya ke Raffi Ahmad

Gitar kesayangan Aris Idol tersebut terjual dengan dibeli presenter kondang Raffi Ahmad.

Grid.ID/YouTube TransTV Official
Nasib pilu Aris Idol jual gitarnya ke Raffi Ahmad demi bisa makan enak karena hidupnya kini susah. 

"Kenapa sampai aku jual, karena aku enggak bisa makan. Uang aku cuma Rp 15 ribu dan harus beli makan sama istri dan anak-anak," sambungnya.

Penyanyi jebolan ajang Indonesian Idol tersebut beruntung, karena gitarnya dibeli presenter kondang Raffi Ahmad seharga Rp 13,9 juta.

"Alhamdulillah Raffi Ahmad mau bayarin belasan juta gitarnya, aku kasih ke istri uangnya buat dia atur gimananya. Ya alhamdulillah habis itu bisa makan enak," ucapnya.

Sebelum gitarnya dibeli Raffi Ahmad, Aris Idol mengaku sampai pindah kontrakan yang lebih kecil, karena ia tak sanggup membayar biaya sewa rumah selama setahun.

Kendati demikian, pandemi menjadi sebuah momentum yang tak bisa dilupakan oleh Aris Idol, karena ia harus merasakan kehidupan yang tidak enak.

"Ini bukan masalah nominal, semua perjalanan aku dari dulu sampai sekarang gak bisa ternilai sesuatu," katanya.

"Itu memang jadi sejarah dan motivasi aku untuk tidak berhenti berjuang," pungkas Aris Idol

Jual Donat dan Jahe

Hidup penyanyi Januarisma Runtuwene atau Aris Idol mengalami turun naik.

Sempat jadi juara 1 Indonesian Idol season 5, Aris Idol malah jualan donat hingga jahe demi menyembung hidup.

Aris Idol terpaksa jualan makan tersebut lantaran mengalami sepi job.

Terkini, Aris Idol mengakui dirinya saat ini adalah seorang pengamen jalanan.

Hal itu dilalukan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya pasca pandemi covid-19, dimana dirinya juga terpaksa harus mencari tempat tidur yang lebih minim.

"(Sekarang sibuk) ngamen, Alhamdulillah. Waktu itu sempat pindah rumah ke yang lebih minim pas Covid-19 karena nggak punya uang," kata Aris Idol.

"Itu benar-benar di titik terendah. Kalau nggak salah diliput wartawan juga, gue bawa-bawa segala macam. Karena memang nggak sanggup bayar. Waktu itu ngontrak per tahun, nggak sanggup, ngontrak yang per bulan akhirnya," lanjut Aris.

Sumber: Grid.ID
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved