Pemilu 2024
Murdiansyah Ingin Perempuan Dapat Ruang Lebih di Politik, Jangan Hanya Jadi Mesin Pendulang Suara
Dorongan ini perlu dilakukan secara konsisten agar kaum perempuan punya peran lebih pada posisi strategis dalam struktur ketatanegaraan di Indonesia.
Penulis: Endra Zulkarnain | Editor: Endra Zulkarnain
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung- Sekretaris Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) PKS Lampung, Murdiansyah Mulkan, mendorong adanya kompetensi perempuan dan konsolidasi internal partai politik untuk meningkatkan partisipasi perempuan di bidang politik.
Dorongan ini perlu dilakukan secara konsisten agar kaum perempuan punya peran lebih pada posisi strategis dalam struktur ketatanegaraan di Indonesia.
Pada pemilu 2024 mendatang, Murdiansyah menegaskan akan lebih memprioritaskan kaum perempuan untuk menempati posisi strategis di kursi legislatif.
Murdiansyah memandang, peran perempuan dalam politik perlu dikedepankan karena bisa menjembatani berbagai aspirasi kalangan perempuan yang belum tersampaikan.
“Jadi tidak ada diskriminasi untuk perempuan berpolitik dan mengelola ketatanegaraan kita,” kata Murdiansyah kepada Tribunlampung.co.id, Selasa (13/6/2023) lalu.
Karenanya, pada pemilu 2024 mendatang Murdiasyah lebih mendorong istrinya, Nenden Tresnanursari, untuk maju sebagai calon anggota DPRD Lampung.
“Di pemilu 2024 kita lebih mengutamakan perempuan. Mengapa, kaena saya ingin bagaimana kemitraan itu lebih menonjolkan dengan kaum emak-emak,” katanya.
Baca juga: Ahmad Mufti Salim, Ketua DPW PKS Berdarah Nahdliyin Titisan Sang Ayah, Maju DPR RI Dapil Lampung 2
Baca juga: ‘Turun Gunung’ Nyaleg DPRD Provinsi, Sekum DPW PKS Agus Kurniawan Usung Tagline Maju untuk Rakyat
Kata Murdiansyah, dalam politik juga harus ada saling tolong menolong antara kaum perempuan dan kaum laki-laki.
“Harus ada tolong menolong antara laki-laki dan perempuan. Baik itu dalam peran politik, peran bernegara, peran di pendidikan, di semua peran kita bisa bermitra,” katanya.
Murdiansyah mengutarakan, sejatinya partai politik mesti meningkatkan peran kaum perempuan di politik bukan hanya sebagai mesin pendulang suara.
Namun bisa memberi ruang lebih kepada kaum perempuan nantinya ketika menempati posisi strategis dalam lagislatif.
“Jangan sampai kita melibatkan kaum perempuan itu hanya sebagai fox gather. Tetapi ketika kaum perempuan itu duduk berperan serta di kelembagaan, namun dalam tata kelola negara tidak diikut sertakan,” katanya.
“Disinilah, bagaimana ketika ada perempuan yang berpotensi justru kita akan dorong untuk maju,” imbuhnya.
Murdianyah memandang, peran kaum perempuan di partai politik itu bukan hanya sebagai pendulang suara, tetapi juga diberikan peran-peran penting di jabatan publik.
“Jadi kedepan bagaiamana profil kepemimpinan kita itu hendaknya melibatkan kemitraan dengan kaum perempuan,” imbuhnya.
Bukan hanya persoalan terpenuhinya kuota 30 persen keterwakilan perempuan di parlemen, tapi bagaimana bisa mendorong kaum perempuan bisa berperan dalam lembaga-lembaga politik tersebut.
Dalam sejarahnya, Murdiansyah Mulkan rupanya menjadi salah satu tokoh pendiri PKS Lampung.
Itu bermula ketika Murdiansyah masih aktif sebagai aktivis masjid kampus di Universitas Lampung medio 1998 silam.
Murdianyah bergabung di PKS ketika partai tersebut masih bernama Partai Keadilan (PK).
“Saya bergabung dengan PKS sejak awal ketika masih bernama PK sekitar 1998, termasuk juga sebagai pendiri PKS di Provinsi Lampung,” kata Murdiansyah.
Ketika masih berstatus mahasiswa, selain menjadi aktivis masjid kampus, Murdiansyah dulu juga sempat aktif di senat perguruan tinggi di Unila.
Bukan lulusan ilmu sosial politik, Murdiansyah rupanya jebolan fakutas pertanian jurusan ilmu tanah angkatan 1989.
Selain mengenyam pendidikan formal di Fakultas Pertanian Unila, bapak satu anak ini juga nyambi mendalami ilmu agama di Pondok Pesantren Mahasiswa Darul Hikmah.
“Dari situlah saya bertemu dengan kawan-kawan aktivis, kami berinteraksi menjadi aktivis dan dari situ kami aktif di kegiatan kemahasiwaan,” kata Murdiansyah Mulkan.
Ketika itulah, kata Murdiansyah, teman-teman aktivis masjid kampus mengajaknya untuk bergabung ke dalam partai keadilan (PK) ketika itu sekira tahun 1998.
Dari sini Murdiansyah berfikir jika ia bergabung dengan partai bisa menyalurkan kontribusi nyata untuk kemaslahatan masyarakat banyak.
“Ketika saya bergabung dengan partai keadilan (PK) saat itu saya langsung diangkat menjadi sekretaris DPD PK Kota Bandar Lampung,” kata Murdiansyah.
Setelah mantap menjadi pengurus DPD PK Kota Bandar Lampung, Murdiansyah lalu dipercaya masuk kepengurusan DPW PK Provinsi Lampung.
Ketika Pemilu 1999 pasca reformasi, untuk pertama kalinya Murdiansyah mencoba maju sebagai calon anggota DPRD Kota Bandar Lampung.
“Tapi saat itu saya nyalon seadanya saja, belum tahu bagaimana cara-cara kampanye, ya serba seadanya saja. Belum berhasil jadi anggota DPRD,” katanya.
Usai itu, Murdiansyah makin mantap di PK sehingga dia dipercaya dan didapuk pada posisi strategis di DPW PK Provinsi Lampung.
“Beberapa kali sebagai pengurus bidang, sampai kemudian saya dipercaya menjadi Sekretaris Umum di DPW pada dua periode yang lalu,” imbuhnya.
Murdianyah lalu diberi amanah menjadi anggota DPRD Provinsi Lampung periode 2014-2019 untuk daerah pemilihan Lampung Timur.
(Tribunlampung.co.id/endra zulkarnain)
Profil Singkat
Nama : Ir. Murdiansyah Mulkan
TTL : Tanjungkarang, 25 Matet 1970
Agama: Islam
Alamat: Jl. Imam Bonjol Gg. Jabal Nur no 3 Bandar Lampung, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Kota Bandar Lampung.
Pekerjaan : wiraswasta
Nama Istri: Ir. Nenden Tresnanursari, M.Si.
Jumlah Anak: 1 org
Riwayat Pendidikan
- SD 2 Tanjungkarang
- SMPN 2 Tanjungkarang
- SMAN 2 Tanjungkarang
- Fak. Pertanian Universitas Lampung
Riwayat Organisasi
- SMPT Universitas Lampung
- UKM KSR Unila
- Lembaga Dakwah Kampus Unila
- Yayasan Bina Masyarakat
- Gerakan Mubaligh Islam Lampung
- DPD PK Bandar Lampung
MPW PKS Lampung (sekretaris) priode.2020--2025
Riwayat Pekerjaan
- R and D tambak udang PT. Laksa Intan
- Konsultan aquakultur and agribisnis
- Anggota DPRD Propinsi Lampung
- Wiraswasta
Susunan Komisi DPR RI dari Dapil Lampung |
![]() |
---|
Daftar Harta Kekayaan Anggota DPR RI Dapil Lampung, Kader PKB Paling Kaya |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Ahmad Junaidi Auly, Anggota DPR RI Dapil 1 Lampung |
![]() |
---|
Daftar Harta Kekayaan Ahmad Muzani, Anggota DPR RI Dapil 1 Lampung |
![]() |
---|
Daftar Harta Kekayaan Hanan A Rozak, Anggota DPR RI Dapil Lampung 2 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.