Kebakaran di Lampung Selatan

Kebakaran Rumah di Bumi Agung Kalianda Lampung Selatan Diduga Akibat Korsleting Listrik

Api yang membakar rumah warga di Bumi Agung Lampung Selatan diduga dari korsleting listrik dan kerugian capai Rp 50 juta.

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri
Api yang membakar rumah warga di Bumi Agung Lampung Selatan diduga dari korsleting listrik dan kerugian capai Rp 50 juta. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Api yang membakar rumah milik Samsurik warga Desa Bumi Agung, Kalianda, Lampung Selatan diduga dari korsleting listrik.

Dan kerugian akibat kebakaran rumah Samsurik di Bumi Agung, Kalianda, Lampung Selatan ditaksir mencapai Rp 50 juta.

Kepala Dinas Damkarmat Lampung Selatan M Sefri Masdian melalui Kabid Damkarmat Rully Fikriyansyah mengatakan untuk penyebab kebakaran diduga dari konsleting listrik.

"Kemungkinan penyebab kebakaran dari konsleting listrik. Menurut warga sumber api berasal dari pintu depan rumah korban, yang terdapat kabel-kabel," kata Rully

Lebih lanjut Rully mengatakan menurut keterangan warga api dengan cepat membesar dan meluluhlantakan rumah korban.

Hingga rumah korban rata dengan tanah.

Rully mengatakan pihaknya mendapat laporan dari warga tentang adanya rumah warga yang terbakar di Desa Bumi Agung.

"Kami Petugas Damkarmat dari posko Kalianda mendapat laporan warga tentang adanya rumah warga yang terbakar di Desa Bumi Agung, sekitar pukul 16.34 WIB," kata Rully.

"Jam kejadian rumah itu terbakar sekitar pukul 16.29 WIB," ujarnya.

Mendapat laporan dari warga tentang adanya rumah warga yang terbakar di Desa Bumi Agung, pihaknya langsung bergegas ke lokasi sekitar pukul 16.36 WIB.

Pihaknya menerjunkan satu unit mobil pemadam dan tujuh petugas untuk memadamkan api di rumah warga di Desa Bumi Agung, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan tersebut.

Lalu, sekita pukul 16.40 WIB petugas dari posko Kalianda tiba di lokasi dan langsung memadamkan api.

"Kami menerjunkan satu unit mobil pemadam dan delapan petugas untuk memadamkan api di rumah warga di Desa Bumi Agung," katanya.

"Namun, karena api cepat membesar dan air di mobil yang kami bawa tidak cukup. Akhirnya kami menerjunkan satu unit mobil pemadam dan satu petugas tambahan untuk membantu memadamkan api di rumah warga di Desa Bumi Agung tersebut," ujarnya.

Pihaknya berjibaku cukup panjang dengan api yang membakar rumah warga tersebut, hingga akhirnya pihaknya berhasil memadamkan api yang membakat rumah tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved