Pemilu 2024

KPU Apresiasi Deklarasi Pemilu Damai Pemuda Lintas Agama Lampung

Anggota KPU Lampung Ali Sidik mengatakan deklarasi Pemilu damai yang langsung diinisiasi kelompok pemuda ini terbilang minim terjadi di Indonesia.

Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Robertus Didik Budiawan Cahyono
dok.Pemuda Katolik
KPU apresiasi deklarasi Pemilu damai pemuda lintas agama di Lampung, Sabtu (19/8/2023) di Bandar Lampung, Provinsi Lampung. 

Tribunlampung.co.id, Bandar LampungKomisi Pemilihan Umum atau KPU Lampung mengapresiasi gerakan pemuda lintas agama yang mendeklarasikan Pemilu 2024 damai.

Anggota KPU Lampung Ali Sidik mengatakan bahwa deklarasi Pemilu damai yang langsung diinisiasi oleh kelompok pemuda ini masih terbilang minim terjadi di Indonesia.

"Kita tentu mengapresiasi peran-peran pemuda yang seperti ini, harapannya pemuda mampu ikut menjadikan Pemilu 2024 menjadi lebih kondusif," kata Ali Sidik, Minggu (20/8/2023).

Ali Sidik menyaksikan langsung deklarasi yang dilangsungkan kelompok pemuda lintas agama tersebut pada Sabtu (19/8/2023) di Bandar Lampung.

Deklarasi bertepatan dengan pelantikan Pengurus Pemuda Katolik Komisariat Daerah Lampung Periode 2023-2026.

Deklarasi Pemuda untuk Pemilu Damai 2024 tersebut dilakukan sejumlah organisasi kepemudaan lintas agama.

Deklarasi Pemilu damai dilakukan oleh representasi pemuda pemeluk agama di Indonesia. Terdiri dari Pemuda Katolik, GP Ansor, GAMKI, Gemabudhis dan Peradah.

Ketua Pemuda Katolik Komisariat Daerah Lampung Falentinus Andi mengungkapkan intisari dari deklarasi tersebut adalah kesepakatan organisasi pemuda dari lima agama.

Terutama dalam menciptakan pemilu yang damai, kondusif dan menyejukkan.

Terkhusus, kegaduhan yang mungkin saja terjadi karena ujaran kebencian atas dasar suku, agama, ras dan antar golongan (SARA).

Falentinus Andi menekankan bahwa pemuda lintas agama di Lampung tegas menolak segala bentuk tindakan yang membuat gaduh proses Pemilu.

Seperti ujaran kebencian dan hoax atas dasar SARA, intoleransi dan radikalisme agama serta politik uang.

Atas dasar itu, kelompok pemuda lintas agama ini mendorong agar pihak-pihak terkait mampu melakukan pencegahan secara dini.

Termasuk kepada masyarakat umum agar mengedepankan nilai-nilai bangsa dalam menyongsong pemilu tersebut.

Untuk informasi, terdapat empat poin yang dideklarasikan dalam momen tersebut, yakni:

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved