Rektor Unila Pertama dan Rektor IPB Prof Sitanala Arsyad Tutup Usia

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Prof Sitanala Arsyad, yang merupakan rektor pertama Universitas Lampung (Unila) tahun 1973-1981 dan juga pernah menjabat rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) dari 1987-1996 telah tutup usia pada umur 89 tahun. 

Rektor Unila Prof Lusmeilia Afriani menuturkan, sebagai pimpinan dan mewakili sivitas akademika Unila sangat berduka dengan meninggalnya orang yang berjasa berdirinya Unila. 

Baca juga: 33 Dokter Baru Unila Diambil Sumpah, Ini Pesan Rektor

Baca juga: Fisip Unila Bareng AIDA Bahas Kemajemukan Bangsa, Undang Korban Bom Kuningan

"Kami seluruh sivitas akademika turut berdukacita dengan meninggalnya rektor pertama unila Prof Sitanala Arsyad dan semoga amal ibadahnya beliau diterima di sisi Allah SWT," terangnya saat dihubungi Tribun Lampung, Jumat (22/9/2023). 

Ia berharap, jasa beliau mendirikan Unila sampai saat ini menjadi amal ibadahnya.

Pihak keluarga yang ditinggalkan juga diberikan ketabahan. 

"Apalagi besok dies natalis Unila ke 58 tahun, dan malam ini juga pihak IPB akan melepas jenazah beliau ke Lampung untuk dikubur di Kabupaten Lampung Tengah," terang Lusi sapaan akrab Lusmeilia.

Lusi mengatakan, pihaknya akan tetap berkordinasi dengan pihak kampus IPB apakah akan dimampirkan jenazahnya di Unila saat penyelenggaraan dies natalis Unila atau tidak. 

"Kalau kami siap akan melepas di kampus Unila dan jika memungkinkan itu semua. Akan tetapi kami aka ke sana," imbuhnya. 

Ia mengatakan, sosok Prof Sitanala Arsyad merupakan sosok yang mempunya jiwa pendidik dan pemimpin.

"Kami bersyukur dari tangan dingin Prof Sitanala Arsyad ini cikal bakalnya Unila ini lahir dari tangan beliau," kata Lusmeilia. 

Hingga akhirnya Unila bisa sebesar ini dan semua itu berkat tangan dingin beliau. 

Pihaknya meminta semua orang harus mengikuti keteladanan sosok Prof Sitanala Arsyad.

"Beliau merupakan orang yang ramah dan wibawa dan Prof Sitanala juga berharap semoga Unila semakin sejajar dengan kampus ternama lainnya se Indonesia," imbuhnya.

Dirinya sengaja menjadwalkan pada pekan depan bersama Gubernur Lampung Arinal Djunaidi akan menjenguk beliau. 

"Tapi sebelum saya dan pak gub ke sana, saya kaget sore ini beliau meninggal dunia," tuturnya.